Mayank Srivastava, Chief Executive Officer BDx, menyatakan bahwa sertifikasi NVIDIA DGX-Ready Data Center membuktikan kesiapan BDx dalam menyediakan infrastruktur mutakhir bagi Indonesia.
“AI tengah mendorong lahirnya revolusi industri baru yang digerakkan oleh adanya pabrik-pabrik AI. Sertifikasi ini adalah bukti komitmen kami untuk mendukung adopsi AI yang luas di Indonesia,” ujarnya. Srivastava menambahkan bahwa BDx berkomitmen untuk meraih sertifikasi NVIDIA di seluruh pusat data mereka demi mewujudkan demokratisasi AI dalam skala besar bagi masyarakat Indonesia, serta mempercepat pencapaian target AI nasional.
Jaringan nasional BDx yang mencakup fasilitas kolokasi dan situs server komputasi tepi (edge sites) yang saling terkoneksi di seluruh Indonesia, memungkinkan komputasi cepat NVIDIA untuk pelatihan dan inferensi langsung di tepi jaringan.
Hal ini memungkinkan klien untuk mengembangkan solusi AI dengan rangkaian lengkap (full-stack) yang mendukung lokalisasi data sekaligus memenuhi permintaan inovasi yang berorientasi pada AI. Dengan infrastruktur yang kuat ini, BDx siap mendukung berbagai inovasi AI terbaru, termasuk NVIDIA Grace Blackwell Superchip dan NVIDIA Blackwell Ultra-powered DGX SuperPOD yang diumumkan di GTC '25.
Tony Paikeday, Senior Director, AI Systems, NVIDIA, menyambut baik pencapaian BDx. “Berbagai perusahaan di seluruh dunia kini berlomba-lomba menerapkan AI dalam skala besar. Namun, potensi penuh AI hanya dapat dicapai dengan dukungan infrastruktur yang berkinerja tinggi dan berkelanjutan,” kata Paikeday.
“Dengan sertifikasi NVIDIA DGX-Ready Data Center, klien di Indonesia kini memiliki akses ke infrastruktur AI canggih untuk mempercepat proses inovasi sekaligus mendukung pencapaian target ekonomi hijau Indonesia.”
Selain memiliki kawasan pusat data AI yang pertama di Indonesia dengan sumber energi terbarukan, kampus CGK4 AI berkapasitas 500MW milik BDx Indonesia siap menetapkan standar baru dalam pembangunan berkelanjutan. BDx juga tengah mengintegrasikan sistem pendingin berbasis cairan tipe direct-to-chip dalam skala besar—inovasi pertama di Indonesia—untuk mendukung masa depan komputasi AI yang berdensitas tinggi dan hemat energi.
BDx menargetkan pembangunan hingga 1 gigawatt kapasitas pusat data di Indonesia sebagai bagian dari dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi digital. Ekspansi besar ini mencerminkan komitmen BDx dalam mendukung sektor ekonomi digital Indonesia yang berkembang pesat, serta menjawab lonjakan permintaan terhadap aplikasi berbasis AI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
