Chelsea Manning adalah mantan tentara khusus Amerika Serikat, yang membocorkan ribuan dokumen miiter sensitif ke WikiLeaks pada tahun 2010 lalu. Akun Twitter WikiLeaks mengunggah pengumuman ini pada Kamis (15 September) lalu.
IBTimes melaporkan, pada pengumuman tersebut WikiLeaks mengungkap "Jika Obama memberikan grasi kepada Manning, Assage setuju untuk dipenjara sebagai gantinya - meski jelas berlawanan dengan hukum yang berlaku."
Sebelumnya dikenal sebagai serdadu Bradley Manning, Chelsea Manning saat ini tengah menjalani hukuman 35 tahun penjara di US Disciplinary Barrack di Leavenworth, Kansas. Hukuman ini diterima Manning karena telah melanggar peraturan Espionage Act.
Tweet WikiLeaks termasuk tautan ke tweet sebelumnya yang menyertakan surat dari pengacara, ditujukan untuk Jaksa Umum Amerika Serikat, Loretta Lynch. Surat ini menampilkan dua perkembangan yang terjadi selama Department of Justice (DOJ) melakukan investigasi, hingga saran untuk menutup kasus yang melawan mereka.
Pengumuman Assange juga diikuti oleh mantan analis kecerdasan National Security Agency (NSA), Edward Snowden, yang turut meminta Presiden Obama untuk memberikan grasi kepresidenan, terkait aksi yang dinilainya benar secara moralitas dan menguntungkan untuk publik.
Namun, kampanye yang dilakukan oleh American Civil Liberties Union, Amnesty Internasional, Human Rights Watch dan grup hak asasi manusia lainnya, yang mendukung Snowden tidak berdampak pada keputusan pihak berwajib. Laporan kongresional menyimpulkan, berdasarkan temuan pada 15 September, tindakan Snowden menyebabkan permasalahan keamanan hingga level nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
