Apa itu Token dalam AI generatif?
Token adalah unit terkecil dari teks yang diproses oleh model AI berbasis bahasa. Dalam konteks seperti GPT (Generative Pre-trained Transformer) atau Google Gemini, token dapat berupa kata, bagian dari kata, atau bahkan tanda baca. Model AI memecah teks menjadi token agar lebih mudah memproses dan menganalisis makna teks tersebut.
Sebagai contoh, kalimat "Generative AI sangat menarik" dapat dipecah menjadi beberapa token: ["Generative", "AI", "sangat", "menarik"]. Namun, model AI tidak hanya memecah kalimat berdasarkan kata. Terkadang, bagian dari kata, seperti awalan atau akhiran, juga bisa menjadi token. Pemecahan ini bergantung pada algoritma yang digunakan model tersebut.
Model AI kemudian akan memprediksi urutan token berikutnya berdasarkan konteks token-token sebelumnya. Misalnya, jika diberikan token "Generative AI sangat", model akan mencoba memprediksi token berikutnya, seperti "menarik" atau kata lain yang sesuai dengan konteks kalimat.
Peran Token dalam Proses AI Generatif
Dalam ajang Google Cloud Let's Talk AI 2024, Caroline Yap, Managing Director, Global AI Business, Google Cloud mengatakan penggunaan token memungkinkan model AI untuk memahami dan menghasilkan teks yang lebih kompleks. Setiap token membawa makna, baik secara individu maupun dalam konteks keseluruhan teks. Dalam proses generatif, model AI mencoba memahami konteks dari kumpulan token dan menghasilkan token berikutnya untuk membentuk kalimat yang koheren.
Jumlah token juga mempengaruhi kinerja dan batasan model AI. Model AI biasanya memiliki batasan jumlah token yang dapat diproses dalam satu kali input. Jika input terlalu panjang dan melebihi batas token yang ditentukan, sebagian teks mungkin tidak diproses atau akan dipotong. Oleh karena itu, memahami konsep token juga penting bagi pengguna yang ingin memaksimalkan penggunaan AI, terutama dalam kasus teks yang sangat panjang.
Google Gemini dan Custom Gems
Google Gemini adalah salah satu model AI terbaru dari Google yang dirancang untuk berbagai aplikasi, termasuk generative AI. Model ini memiliki kemampuan luar biasa dalam memahami dan menghasilkan teks, serta berbagai bentuk konten lainnya. Salah satu fitur menarik dari Google Gemini adalah penggunaan custom gems.
Custom gems adalah unit kustomisasi atau modul yang dapat dipersonalisasi untuk memperkuat kapabilitas model Google Gemini dalam menghasilkan konten sesuai dengan kebutuhan spesifik pengguna. Dengan adanya custom gems, pengguna dapat menyesuaikan bagaimana model bekerja dan menghasilkan teks, sehingga hasil yang didapatkan lebih relevan dengan konteks atau tujuan tertentu.
Sebagai contoh, dalam penggunaan bisnis atau sektor industri tertentu, custom gems dapat disesuaikan untuk menekankan gaya bahasa formal, memahami istilah teknis khusus, atau mengelola data yang sensitif. Dengan demikian, Google Gemini dapat memberikan hasil generatif yang lebih akurat dan mendalam sesuai dengan kebutuhan individu atau perusahaan.
Bagaimana Custom Gems Bekerja?
Custom Gems dalam Google Gemini berfungsi dengan cara memodifikasi preferensi model dalam menghasilkan konten. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan arahan tambahan kepada model terkait gaya bahasa, topik spesifik, atau bahkan jenis output yang diinginkan.
Misalnya, dalam skenario pembuatan konten pemasaran digital, sebuah Gem bisa diatur untuk mengutamakan gaya bahasa yang persuasif dan menarik perhatian audiens. Atau dalam skenario ilmiah, custom gem dapat disesuaikan agar menggunakan bahasa yang lebih formal dan teknis.
Proses ini mirip dengan "melatih ulang" model, memodifikasi perilaku dasar model tanpa harus membangun model baru dari awal. Ini membuat pengguna mendapatkan hasil yang lebih sesuai tanpa harus melakukan investasi besar dalam pelatihan model yang memakan waktu dan sumber daya.
Manfaat Custom Gems untuk Pengguna
Personalisasi Tinggi: Dengan adanya custom gems, Google Gemini bisa lebih spesifik dalam menghasilkan konten sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Ini bermanfaat untuk industri seperti pemasaran, pendidikan, kesehatan, hingga teknologi, di mana setiap sektor mungkin memiliki kebutuhan dan gaya bahasa yang berbeda.
Efisiensi Waktu: Pengguna tidak perlu menghabiskan waktu untuk mengedit hasil AI karena custom gems membantu menghasilkan konten yang lebih relevan sejak awal. Ini sangat membantu dalam dunia bisnis yang bergerak cepat, di mana efisiensi waktu adalah kunci keberhasilan.
Fleksibilitas: Dengan fitur custom gems, Google Gemini tidak terbatas pada satu jenis output. Model ini dapat dengan mudah diadaptasi untuk berbagai aplikasi, dari menulis konten pemasaran hingga melakukan analisis data yang rumit.
Kontrol yang Lebih Baik: Pengguna memiliki kontrol lebih atas bagaimana model AI berinteraksi dengan data mereka. Ini termasuk pengaturan gaya bahasa, sensitivitas terhadap topik tertentu, dan keakuratan terminologi.
Pemahaman tentang token memungkinkan pengguna AI untuk lebih efektif memanfaatkan kapasitas model. Dengan begitu, pengguna bisa lebih baik dalam memberikan input yang tepat dan mendapatkan output yang diinginkan.
Sementara itu, custom gems memberikan lapisan tambahan pada kemampuan ini. Jika token adalah cara AI memahami teks pada level paling dasar, custom gems membantu mengarahkan bagaimana pemahaman ini diterapkan untuk kebutuhan tertentu. Dengan kombinasi keduanya, AI seperti Google Gemini menjadi lebih kuat, fleksibel, dan relevan bagi pengguna di berbagai sektor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id