Mengutip GSM Arena, model edisi terbatas ini hadir dengan ukiran khusus di bodi sasis penyimpanan perangkat. Pola yang sama juga dapat ditemukan pada kotak kemasan penjualannya namun dalam warna merah.
Selain itu, model ini mengusung tampilan dan spesifikasi serupa dengan varian AirPods Pro standar, juga banderol harganya. Sebagai informasi, Apple telah membuat varian ini selama beberapa tahun terakhir.
Untuk tahun 2022, Apple merilis AirPods Pro varian Tahun Harimau edisi terbatas serta Beats Studio Buds. Sementara itu untuk tahun 2021 lalu, Apple merilis AirPods Pro varian Tahun Kerbau guna memeriahkan perayaan Tahun Baru China tersebut.
AirPods Pro edisi terbatas ini akan tersedia melalui toko online dan toko ritel di Tiongkok, Taiwan, Hong Kong dan Macau. Selain itu, Apple juga menawarkan potongan harga hingga CNY1000 (Rp2,2 juta) dari produk tertentu di pasar tersebut dari tanggal 30 Desember hingga 2 Januari.
Sebelumnya, analis Ming-chi Kuo menyatakan ketidaksetujuannya terhadap rumor yang menyebut bahwa Apple berencana untuk menghentikan produksi iPad mini setelah tablet layar lipat karyanya tersedia di pasar.
iPad layar lipat akan dihadirkan Apple pada segmen harga lebih tinggi jika dibandingkan dengan iPad mini. iPad mini (2022) mengalami peningkatan harga jual, karena baru-baru ini pasar perangkat elektronik masih belum kembali ke kondisi normal.
Sementara itu, Analis Ming-Chi Kuo mengklaim Apple menghadapi penjualan di bawah ekspektasi dari iPhone kelas menengah. Sebagai hasil dari penjualan ini, Apple diperkirakan akan membatalkan atau setidaknya menunda iPhone SE 4 hingga tahun 2024.
Apple perlu mengevaluasi strategi dan harga karena iPhone SE generasi selanjutnya akan hadir dengan desain layar penuh, artinya biaya produksi untuk perangkat ini akan lebih tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
