Di samping itu, daya tarik investasi emas ini kian merekah berkat kehadiran layanan investasi emas online. Karena berbasis digital, investor tak lagi harus mendatangi toko emas atau pusat penjualan agar bisa bertransaksi logam mulia tersebut.
Tentunya, di samping itu, ada segudang keunggulan yang ditawarkan oleh layanan investasi emas online ini yang bisa menarik minat Anda sebagai investor. Tanpa panjang lebar lagi, berikut adalah 6 alasan investasi emas secara online lebih menguntungkan untuk dijalani saat ini.
1. Bebas Transaksi Emas di Mana Saja
Alasan pertama kenapa investasi emas secara online lebih menarik adalah Anda bisa bebas melakukan transaksi pembelian atau penjualan emas dari mana saja dan kapan saja. Hal ini dikarenakan segala transaksi emas bisa dilakukan melalui aplikasi yang bisa dipasang di smartphone secara gratis dan koneksi internet saja.
Jadi, Anda tak harus repot-repot meluangkan waktu dan tenaga untuk pergi ke tempat atau toko emas untuk membeli atau menjual emas. Baik ketika sedang santai di rumah, selingan kerja, ataupun traveling sekalipun Anda bisa bebas bertransaksi emas secara online sesuai keinginan. Fasilitas ini tentu bisa sangat menguntungkan jika Anda menemui momentum tepat untuk membeli atau menjual emas di harga terbaik.
2. Proses Penjualan Emas yang Lebih Simpel
Keunggulan lain kenapa lebih baik investasi emas secara online adalah proses penjualannya jauh lebih praktis dan simpel dilakukan. Bayangkan saja, Anda bisa langsung mencairkan aset emas digital di aplikasi saat ini juga berdasarkan harganya secara real time.
Selain itu, nominal penjualan emas digital juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan investor, baik itu 10 ribu, 100 ribu, atau bahkan jutaan rupiah. Anda pun tak perlu repot menunggu ada pihak yang bersedia membeli emas yang dimiliki karena pasti bisa terjual di aplikasi emas online ini alias likuiditasnya terjamin.
3. Leluasa Bertransaksi Emas dengan Nominal Terjangkau
Jika investasi emas fisik kerap membebani investor dengan biaya pembelian produk yang tak terjangkau, emas digital bisa dibeli dengan nominal yang sangat terjangkau. Bahkan, Anda bisa membeli emas online dengan nominal mulai dari 10 ribuan saja. Jadi, tidak ada alasan lagi investasi emas tak kunjung dilakukan karena masalah modal karena hal ini bisa diatasi dengan layanan online tersebut.
4. Jaminan Keamanan Penyimpanan Emas
Tidak sedikit investor emas fisik yang kesulitan menyimpan asetnya tersebut karena harus menyiapkan tempat pengamanan khusus seperti brankas. Selain memakan biaya yang tidak sedikit, risiko kehilangan masih tidak bisa sepenuhnya dihilangkan dan akan terus mengintai.
Untungnya, hal ini tidak akan Anda alami lagi ketika investasi emas secara online karena penyimpanannya dijamin aman oleh pihak pengelola dengan risiko kehilangan yang nyaris tidak ada.
5. Praktis Pantau Pergerakan Harga
Selain itu, aplikasi investasi emas online juga menyediakan fitur grafik pergerakan harga emas yang bisa dipantau secara real time. Jadi, Anda bisa mengetahui informasi terkini terkait harga emas agar tak sampai melewatkan momentum pembelian atau penjualan emas di harga terbaik.
6. Melengkapi Portofolio Investasi dan Diversifikasi
Banyak investor menjadikan logam mulia ini sebagai instrumen investasi untuk melindungi nilai kekayaannya dan kebal inflasi. Berkat kehadiran investasi online, hal ini bisa lebih praktis Anda lakukan sekaligus menjadikannya sebagai sarana melengkapi portofolio investasi dan diversifikasi aset guna meminimalkan risiko.
Layanan Investasi Emas Online Bisa Jadi Jawaban Atas Keraguan Anda Menanam Modal
Tak dapat dipungkiri jika besarnya modal beli emas fisik, risiko kehilangan, dan transaksi secara offline yang memakan waktu membuat beberapa orang menunda berinvestasi. Untungnya, segala kesukaran tersebut kini telah diatasi berkat kemunculan layanan investasi emas online. Salah satunya, aplikasi Cermati.
Nah, semoga 6 alasan di atas bisa menjawab keraguan Anda untuk segera menanam modal dan beli emas secara online demi kondisi finansial lebih sejahtera di masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
