“Kehadiran Hyper 5G juga membawa pengalaman berbeda kepada para pelanggan di Bandung dengan menawarkan berbagai paket menarik dan program bundling. Harapannya agar pengalaman konektivitas ini bisa mendukung produktivitas digital,” ujar Direktur Marketing Telkomsel Derrick Heng.
Heng menambahkan bahwa dengan menghadirkan pilihan paket menarik dan program bundling Hyper 5G sesuai gaya hidup digital masyarakat di Bandung Raya, Telkomsel ingin memastikan pengalaman konektivitas yang terus mendukung produktivitas digital secara menyeluruh.
Sebagai informasi, hasil pengujian jaringan menunjukan bahwa di Bandung Raya, layanan ini mampu menghadirkan pengalaman konektivitas dengan kecepatan unduh maksimum mencapai 730 Mbps, dan kecepatan unggah maksimum 161 Mbps.
Telkomsel juga menjelaskan bahwa penetrasi device 5G di Bandung Raya sudah mencapai hingga 23% dari total perangkat seluler di lokasi, dengan tingkat konsumsi internet tiap hari rata-rata 202GB per pengguna per bulan.
Perluasan layanan Hyper 5G ini mencakup Kabupaten Bandung, Cimahi hingga Bandar Udara Internasional Kertajati, dan merupakan komitmen Telkomsel untuk memperluas jaringan Hyper 5G di sejumlah kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Makassar, dan Batam.
Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna mengatakan bahwa Telkomsel percaya jaringan 5G contiguous tanpa terputus adalah fondasi penting dalam memperkuat daya saing bangsa, mendorong pemerataan ekonomi digital, serta menghadirkan pengalaman digital lebih inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Lebih lanjut, Telkomsel menjelaskan jaringan ini tersedia dari Gate Toll Pasteur, kawasan barat seperti Jalan Pajajaran, sekitar Jalan Merdeka dan Jalan Riau, hingga sepanjang Jalan A. Yani dan Jalan Supratman, dan telah mengoperasikan 172 BTS 5G aktif di Bandung dan sekitarnya.
Ekspansi Telkomsel memperkuat posisinya sebagai katalis utama transformasi digital di salah satu kota pusat industri kreatif, pendidikan, dan gaya hidup digital di Indonesia. Pengembangan ini mencakup integrasi menyeluruh teknologi kecerdasan buatan (AI) melalui Autonomous Network, berfungsi mengelola performa jaringan secara otomatis dan responsif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News