Mengutip GSM Arena, penemuan ini mengindikasikan bahwa WhatsApp sedang berupaya meningkatkan pengalaman pengguna dengan opsi logout lebih mudah. Sebagai pengingat, pengguna WhatsApp selama ini tidak punya fitur logout langsung seperti di media sosial lain.
Satu-satunya cara efektif untuk berhenti sementara dari aplikasi saat ini adalah menghapus data atau mencopot pemasangannya, yang menghapus preferensi dan riwayat obrolan jika tidak dicadangkan. Fitur logout baru akan mempermudah proses ini.
Uji coba fitur logout WhatsApp menawarkan dua opsi yaitu logout biasa atau logout yang menghapus semua data dan preferensi, seperti melakukan uninstal aplikasi. Sedangkan opsi kedua berguna untuk membersihkan jejak WhatsApp atau memulai dari awal.
Pilihan kedua, dan yang paling menarik, adalah opsi logout tanpa menghapus data apa pun. Artinya, pengguna bisa keluar dari akun mereka tanpa kehilangan riwayat obrolan, pengaturan, atau file media yang tersimpan.
Saat pengguna masuk kembali, semua data dipulihkan dengan mudah dan cepat. Fitur ini secara khusus dirancang untuk pengguna yang ingin mengambil jeda sementara dari WhatsApp tanpa harus melalui proses backup dan restore yang panjang dan rumit.
Dengan adanya opsi logout ini, pengguna dapat dengan mudah beristirahat dari WhatsApp tanpa harus menonaktifkan notifikasi secara manual atau menghapus aplikasi sama sekali. Hal ini akan memberikan kendali lebih besar atas interaksi digital pengguna.
Kendati saat ini masih dalam pengujian internal, fitur tersebut diharapkan akan segera dirilis ke versi beta publik dalam waktu dekat, sebelum akhirnya tersedia untuk semua pengguna dalam pembaruan stabil.
Peluncuran fitur logout sederhana ini akan menjadi salah satu pembaruan signifikan yang telah lama diminta pengguna. Penambahan opsi logout meningkatkan kontrol privasi dan kesejahteraan digital pengguna pada aplikasi komunikasi ini, melampaui fungsionalitas dasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
