Ilustrasi
Ilustrasi

Menyatukan Kecerdasan dan Otomasi di Google Cloud

Mohamad Mamduh • 17 April 2025 22:06
Jakarta: Pada era digital ini, data telah menjadi aset paling berharga bagi setiap organisasi. Namun, tantangan untuk mengelola, memproses, dan menganalisis data secara real-time seringkali menjadi penghambat utama dalam pengambilan keputusan strategis.
 
Google Cloud, melalui ajang Next’25, menghadirkan solusi yang menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dengan platform data analytics yang otonom. Inovasi ini tidak hanya memberikan kemudahan dalam analisis, tetapi juga membuka peluang besar bagi perusahaan untuk mengoptimalkan setiap proses bisnis melalui pemanfaatan data cerdas.
 
Salah satu terobosan utama adalah kehadiran agent khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan setiap peran dalam ekosistem data. Google Cloud telah meluncurkan agent untuk data engineer yang terintegrasi langsung ke dalam pipeline BigQuery. Agent ini mampu menjalankan serangkaian tugas penting secara otomatis, mulai dari persiapan dan transformasi data, hingga peningkatan kualitas melalui deteksi anomali.

Dengan otomatisasi ini, data engineer tidak perlu lagi menghabiskan waktu berjam-jam untuk membersihkan data, sehingga mereka bisa mengalihkan fokus pada pengembangan solusi yang lebih inovatif. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memastikan bahwa data yang digunakan dalam analisis merupakan data yang terpercaya.
 
Tak kalah penting, Google Cloud juga memperkenalkan agent untuk para data scientist yang terintegrasi di dalam lingkungan Colab notebook. Agent data science ini membantu dalam setiap tahap pembangunan model, mulai dari rekayasa fitur, pemilihan model yang tepat, pelatihan yang dapat diskalakan, hingga iterasi yang lebih cepat.
 
Dengan bantuan agent ini, proses pembuatan model menjadi lebih terstruktur dan efisien, sehingga para data scientist dapat lebih leluasa dalam mengeksplorasi data dan mengembangkan ide-ide baru. Pendekatan ini membuktikan komitmen Google Cloud untuk menyederhanakan alur kerja pengolahan data sekaligus menekankan pentingnya inovasi melalui AI.
 
Bagi pengguna bisnis, Google Cloud menghadirkan solusi Looker Conversational Analytics yang memungkinkan interaksi dengan data secara natural dalam bahasa sehari-hari. Fitur ini sangat membantu para pengguna non-teknis untuk mendapatkan insight secara langsung tanpa harus menguasai bahasa pemrograman atau query SQL.
 
Looker mampu menerjemahkan istilah-istilah bisnis seperti “pendapatan” atau “segmen” ke dalam metrik yang akurat secara real-time. Dengan demikian, setiap pemangku kepentingan di organisasi dapat mengakses informasi penting dengan cepat dan mudah, yang sekaligus mendukung pembuatan keputusan strategis yang lebih tepat sasaran.
 
Selain itu, Google Cloud memperkenalkan peningkatan signifikan di BigQuery melalui BigQuery AI Query Engine. Engine ini dirancang untuk memproses data terstruktur dan tidak terstruktur secara bersamaan. Dengan mengintegrasikan model Gemini, engine tersebut tidak hanya menjalankan query SQL tradisional, tetapi juga menyuntikkan konteks pengetahuan dunia nyata ke dalam proses analisis.
 
Sebagai contoh, seorang data scientist bisa menanyakan pertanyaan kompleks seperti “produk apa saja yang diproduksi di negara dengan ekonomi berkembang?” dan engine akan segera menghubungkan data historis, konteks ekonomi serta referensi global untuk menjawab pertanyaan tersebut. Inovasi ini secara drastis mempercepat analisis dan membuka kemungkinan untuk mengungkap pola serta hubungan data yang sebelumnya sulit ditemukan.
 
Selain inovasi pada level agent dan query engine, Google Cloud juga mengubah paradigma pengelolaan data melalui fondasi data yang otonom. Pendekatan ini melibatkan manajemen data secara menyeluruh, baik itu data terstruktur maupun tidak terstruktur, dalam satu platform terpadu. Fitur multimodal tables (dalam status preview) memungkinkan penyimpanan dan analisis beragam jenis data seperti gambar, audio, video, dan teks berdampingan dengan data tradisional.
 
Hal ini membuka peluang untuk menggali insight dari data yang sebelumnya tersembunyi dalam format tidak terstruktur. Di samping itu, fitur continuous queries memungkinkan analisis data streaming secara instan, yang sangat penting untuk mendukung keputusan bisnis real-time.
 
Tidak hanya itu, integrasi dengan teknologi open-source seperti Apache Kafka dan Spark semakin memperkuat kemampuan BigQuery untuk mengelola beban kerja yang kompleks dengan kecepatan tinggi.
 
Keberhasilan inovasi ini juga telah diimplementasikan dalam berbagai sektor industri. Misalnya, Radisson Hotel Group mampu meningkatkan produktivitas kampanye pemasaran hingga 50% dan menambah pendapatan lebih dari 20% melalui penyesuaian model AI pada BigQuery.
 
Gordon Food Service, dengan mengintegrasikan lebih dari 170 sumber data, berhasil menciptakan arsitektur data modern yang scalable dan responsif terhadap kebutuhan bisnis secara real-time.
 
Demikian pula, perusahaan seperti J.B. Hunt dalam sektor logistik dan General Mills di industri makanan telah mendapatkan manfaat signifikan, mulai dari efisiensi operasional hingga penurunan biaya secara drastis. Kisah sukses ini menunjukkan bahwa adopsi teknologi AI pencerdas tidak hanya mengoptimalkan analisis data, tetapi juga memiliki dampak langsung pada pertumbuhan dan profitabilitas perusahaan.
 
Transformasi digital yang didorong oleh inovasi Google Cloud ini merupakan langkah strategis untuk menjembatani kesenjangan antara teknologi dan kebutuhan bisnis. Dengan memberikan akses yang mudah bagi para engineer, data scientist, dan pengguna bisnis melalui platform yang terpadu, perusahaan dapat mengubah data menjadi kekuatan utama yang mendorong inovasi dan produktivitas.
 
Investasi dalam teknologi seperti ini memungkinkan organisasi untuk lebih responsif terhadap dinamika pasar dan perubahan tren, sehingga menciptakan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.
 
Bagi organisasi yang ingin tetap relevan dan adaptif di tengah persaingan global, mengintegrasikan teknologi AI dalam pengolahan data adalah investasi strategis yang tidak bisa diabaikan. Transformasi ini membuktikan bahwa masa depan data analytics telah tiba, dan dengan inovasi seperti ini, setiap organisasi dapat melangkah dengan mantap menuju era baru yang penuh kecerdasan dan inovasi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan