Lenovo Legion Go sudah diperkuat menggunakan prosesor AMD Ryzen Z1 Series, mengingat AMD sudah memberikan kekuatannya ke beberapa brand gaming handheld lainnya. Kemudian, dari layar sendiri mereka sudah menggunakan Lenovo PureSight dengan besar 8.8” QHD+, sehingga mereka mengklaim bahwa saat dimainkan dengan jangka waktu yang panjang.
Berikut adalah impresi singkat kami mengenai produk Lenovo Legion Go yang diklaim sebagai gaming handheld terkuat saat ini.
Jika melihat dari segi desain, Lenovo Legion Go ini memang memiliki sebuah desain yang mirip dengan gaming handheld pada umumnya. Bahkan, controller yang bisa dilepas pasang mengingatkan kami dengan platform dari Nintendo Switch. Hanya saja yang membedakan Legion Go dengan Nintendo Switch adalah controller yang dilepas ini bisa digunakan sebagai mouse ketika mengaktifkan FPS Mode.
Pada saat controller dicabut, maka akan sangat memudahkan kamu untuk bermain game FPS dengan tingkat kompetitif yang lebih tinggi.
Mengingat saat kami mencoba brand kompetitor dan memainkan game FPS yang kompetitif memang menjadi salah satu hal yang sangat menantang, karena lawan yang ada dalam ronde menggunakan mouse yang memudahkan mereka untuk melakukan pergerakan.
Pada bagian kanan Controller menyediakan beberapa tombol A,X,Y,B dan D-Pad/Analog. Kemudian, terdapat tombol yang memungkinkan para pengguna untuk membuka pengaturan dan mengatur beberapa fungsi dari Legion Go itu sendiri.
Kemudian, terdapat Touchpad layaknya sebuah laptop. Maka dari itu, Legion Go tidak hanya memanfaatkan layar sentuh, melainkan FPS Mode, dan juga Touchpad yang sudah disediakan.
Sementara itu, untuk bagian kiri sendiri menyediakan beberapa tombol seperti arrow, D-Pad, Screenshot button, dan Menu Button. Maka dari itu, para pengguna memang lebih nyaman untuk mengatur berbagai kebutuhan mereka dalam bermain game.
Pada bagian belakang sendiri mereka sudah menyediakan saluran pembuangan udara panas, sehingga kinerja dari komponen yang bekerja akan jauh lebih optimal dan stabil. Tidak hanya itu, pada bagian belakang mereka juga sudah menyediakan stand yang memungkinkan Legion Go bisa berdiri dan digunakan layaknya Nintendo Switch. Stand ini bisa digunakan jika kamu ingin bermain game menggunakan layar lebih.
Kemudian untuk Trigger button sendiri Legion Go tergolong cukup nyaman, dan bahkan bisa dikatakan trigger button yang diberikan pada gaming handheld ini memang senyaman seperti menggunakan joystick era sekarang.
Lalu, bagaimana untuk pengalaman bermain menggunakan Lenovo Legion Go? Kami sempat bermain game Starfield dari Bethesda dan merupakan game FPS, dan pengalaman kami selama bermain game tersebut menggunakan Legion Go memang cukup nyaman. Terkhusus ini memang sudah dibantu dengan prosesor AMD Z1 Series.
Sementara itu, dari kualitas layar yang diperkuat dengan 8,8 inci QHD+ dan bersertifikasi PureSight memang terbukti dari apa yang diklaim oleh Lenovo. Kami merasa nyaman selama bermain game menggunakan Legion Go, terkhusus bermain game FPS yang bergantung dengan FPS yang tinggi agar mulus selama bermain.
Memang dikatakan Legion Go memang berhak untuk bersaing untuk menjadi gaming handheld berkualitas di pasaran. Maka dari itu, berdasarkan pengalaman kami menjajal singkat Legion Go memang menjadi handheld yang memiliki performa kuat dan juga desain yang ergonomis. (Christopher Louis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
