Tag Heuer Connected pertama kali dirilis pada 2015 sebagai smartwatch Android Wear premium. Ia dihargai USD1,500 (Rp20 juta). Meski memiliki desain klasik, ia dilengkapi dengan berbagai fitur smartwatch modern. Dihargai tidak murah, CEO Jean-Claude Biver berkata bahwa smartwatch tersebut cukup populer di pasar.
"Kami sangat puas dengan smartwatch itu. Kami menjual 56 ribu unit dalam 14 bulan sejak peluncurannya pada November 2015, jauh melebihi perkiraan kami, yaitu 20 ribu unit," ujar Biver pada Neue Zurcher Zeitung. CEO Tag Heuer kemudian melanjutkan bahwa mereka menargetkan untuk menjual 150 ribu unit pada tahun ini dan smartwatch Connected baru akan hadir pada bulan Mei.
IB Times melaporkan, Biver berkata, jam Connected baru dari Tag Heuer akan dilengkapi dengan GPS terintegrasi, baterai yang lebih awet, layar yang lebih baik dan NFC untuk Android Pay. Selain itu, juga akan tersedia versi yang lebih kecil yang ditujukan untuk wanita.
Jajaran smartwatch baru ini juga akan tersedia dalam warna dan finish yang lebih beragam. Sama seperti Connected pertama, smartwatch ini akan dibuat dengan kerja sama bersama Intel, menurut Forbes. Biver berkata, jam-jam ini tidak akan memiliki label "Buatan Swiss" seperti jam Tag Heuer yang lain.
Tag Heuer Connected baru ini akan menggunakan Google Android Wear 2.0, yang akan dirilis pada bulan Februari. Perangkat pertama yang menggunakan OS ini adalah wearable dari LG. New Balance, Casio dan Swarovski juga menunjukkan ketertarikan untuk membuat smartwatch dengan OS baru dari Google itu.
Biver tidak mengatakan harga dari Connected yang baru. Namun, mengingat Connected pertama dihargai USD1,500, smartwatch terbaru dari Tag Heuer ini kemungkinan juga tidak memiliki harga yang murah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
