Messenger Kids adalah aplikasi pesan instan dan percakapan video, ditujukan membantu anak-anak terhubung dengan rekan dan keluarga melalui cara menyenangkan. Selain itu, aplikasi ini juga memungkinkan orang tua mengawasi percakapan anak pada layanan ini.
Aplikasi ini juga merupakan produk hasil konsultasi divisi Youth Advisor dan advokat keamanan anak dan orang tua, sehingga didukung fitur berkemampuan membantu anak belajar menyoal terhubung di ranah online secara aman dan bertanggung jawab.
Selain itu, Messenger Kids juga dilengkapi beragam fitur berkemampuan membantu anak terhubung dengan orang terdekat. Namun aplikasi ini membutuhkan campur tangan orang tua dalam penentuan pengaturan awal, sebelum memungkinkan pengguna anak untuk memanfaatkannya sebagai medium panggilan video individu atau grup.
Untuk menjamin ketenangan orang tua terkait penggunaan aplikasi ini, layar beranda akan secara sekilas menunjukkan rekan yang terhubung dengan anak, serta waktu kontak via aplikasi ini terjadi. Ditujukan untuk anak, Facebook juga menambahkan sejumlah fitur yang sesuai dan menarik pada aplikasi ini.
Fitur tersebut termasuk topeng digital, emoji, dan efek suara, serta kemampuan untuk mengirim foto, video, dan pesan teks, namun pesan dan konten tersebut harus mendapatkan persetujuan orang tua terlebih dahulu sebelum dapat dikirimkan atau diterima.
Hal menarik lain yang ditujukan untuk anak berupa kumpulan GIF, bingkai foto, stiker, topeng, dan alat gambar ramah anak, ditujukan untuk membantu mereka mendekorasi konten dan mengekspresikan diri. Aplikasi Messenger Kids juga menghadirkan kendali lebih untuk orang tua, memungkinkan orang tua mengatur daftar kontak.
Selain itu, orang tua juga dapat mengendalikan cara anak menggunakan aplikasi ini, serta mengendalikan akun dan daftar kontak anak di Parent Dashboard aplikasi Messenger Kids di perangkat iOS maupun Android.
Facebook juga menekankan bahwa aplikasi Messenger Kids ini tidak tersedia iklan dan informasi tentang anak tidak akan digunakan untuk keperluan iklan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
