Dia berkata, dia meninggalkan iPhone 7 yang baru dibelinya minggu lalu di bawah sekumpulan pakaian di dalam mobilnya ketika dia sedang mengajar surfing.
Ketika dia kembali, mobilnya telah dipenuhi dengan asap dan celananya yang dia tinggalkan di mobil telah terbakar. Dia lalu mengambil celana tersebut dan melemparkannya ke tanah, sementra asap terus mengepul keluar dari dalam mobil.
"Saya tidak bisa melihat ke dalam mobil. Semua jendelanya terlihat gelap," kata Jones pada 7 News. "Udara panas muncul dari dalam mobil."
?Gambar: Channel 7
Menurut laporan Daily Mail, Jones berkeras bahwa dia baru membeli iPhone 7 milinya minggu lalu, dan dia tidak menggunakan charger palsu yang mungkin dapat menyebabkan kerusakan pada ponsel barunya. Juru bicara Apple berkata bahwa mereka telah menghubungi Jones dan menyebutkan, mereka akan melakukan investigasi.
Baterai lithium-ion, seperti yang digunakan pada iPhone 7 atau smartphone lain, memang dapat terbakar ketika ia menjadi terlalu panas. Pada akhir bulan September lalu, juga ada laporan tentang iPhone 7 yang terbakar.
Kejadian ini terjadi setelah kasus Samsung dengan Galaxy Note 7, yang memaksa perusahaan asal Korea Selatan itu untuk mengakhiri Galaxy Note 7. Jika Anda ingin tahu mengapa baterai pada smartphone bisa meledak, Anda bisa membaca artikel ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
