Pertama, Acer memamerkan seri laptop gaming tertingginya yaitu Acer Predator Triton 500 SE (PT516-51s) yang memiliki spesifikasi tertinggi. Di sini digunakan Intel Core i9 Generasi ke-11 serta Nvidia GeForce RTX 3080 yang makin mumpuni dengan RAM DDR4 3200 MHZ yang bisa dimaksimalkan hingga kapasitas 64GB.
Bodinya yang diklaim ramping dengan ketebalan hanya 19,9 mm membawa daya tahan baterai hingga 12 jam berkat teknologi Nvidia Advanced Optimus. Tersedia juga kapasitas storage super besar yaitu PCIe Gen4 hingga 4TB.
Di seri yang juga tinggi di bawah Predator Triton diperkenalkan Acer Predator Helios 500 (PH517-52). Spesifikasinya sama-sama tinggi didukung Intel Core i9 Generasi ke-11 yang bisa di-overclock. Tersedia dukungan mumpuni dari Nvidia GeForce RTX 3080 serta kapasitas RAM DD4 3200MHz yang bisa ditambah hingga 64GB.
Laptop gaming ini juga memiliki dukungan storage yang beragam sekaligus mumpuni lewat sepasang SSD PCIe NVMe di RAID 0 dan satu HDD SATA. Sayangnya Acer belum merilis harga untuk kedua laptop gaming tadi serta tanggal ketersediaan di Indonesia.
Tidak cuma laptop, Acer merilis router gaming bernama Acer Predator Connect X5 5G CPE yang menggunakan modem Intel Killer pertama di dunia yang bisa menyediakan koneksi internet 5G gingga 4,7 Gbps.
Router gaming ini tersedia untuk gamer maupun pengguna laptop gaming yang sudah memiliki akses ke jaringan WiFi berbasis WiFi 6 5G. Acer Predator Connect X5 5G CPE disebutkan bisa menyediakan koneksi kencang hingga 256 perangkat sekaligus untuk bermain game, streaming, dan lainnya.
Serupa dengan router, Acer Predator Connect D5 5G merupakan dongle untuk menyediakan hotspot WiFi 5G. Perangkat ini menggunakan Intel Killer Network dengan konektivitas USB 3.1 Type-C. Demi mendukung penggunaan berdurasi panjang dongle WiFi ini sudah dilengkapi sistem pendingin aktif onboard sehingga tidak akan panas dan mengganggu kualitas koneksi internet.
Acer juga merilis satu aksesori gaming dari kategori mouse gaming yaitu Acer Predator Cestus. Perangkat ini menggunakan sensor PixArt 3370 dengan polling rate 2.000 Hz yang diklaim presisis ditambah pilihan lima level DPI yang memiliki kemampuan maksimal di 19.000 DPI.
Acer predator Cestus memiliki lima level DPI yang dibedakan dari kode warna. Di sini ada 10 tombol yang bisa diprogram dan disimpan menjadi lima profile. Konfigurasi bisa dilakukan lewat software pendamping bernama QuarterMaster.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
