Trading cryptofuture semakin populer di kalangan trader karena mampu memberikan peluang profit lebih besar dibandingkan spot market. Futures memungkinkan trader untuk mendapatkan keuntungan tidak hanya ketika harga naik, tetapi juga saat harga turun dengan memanfaatkan posisi long dan short.
Kamu bisa melakukan trading future Bitcoin atau aset crypto lainya dengan mudah, hanya melalui smartphone. Sehingga kamu juga memiliki keuntungan bisa memantau pergerakan harga dari mana saja dan kapan saja.
5 Cara Trading Crypto Futures Lewat HP
Berikut adalah 5 cara trading crypto futures di HP dan desktop, diantaranya adalah:
1. Memanfaatkan Aplikasi Mobile untuk Trading Fleksibel
Bagi trader modern, aplikasi mobile adalah solusi paling praktis untuk melakukan trading kapan saja dan di mana saja. Banyak bursa crypto ternama menyediakan aplikasi resmi untuk HP, salah satunya adalah Pintu.
Pintu adalah aplikasi crypto yang telah diunduh lebih dari 9 juta kali dan memiliki banyak pilihan aset dengan lebih dari 320+ token, serta telah resmi terdaftar dan berada di bawah pengawasan OJK. Dengan antarmuka yang ramah pengguna dan fitur yang lengkap, Pintu cocok bagi investor pemula maupun trader profesional dan aktif.
Aplikasi ini mendukung berbagai aset populer seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana, serta menyediakan fitur tambahan seperti Pintu Earn dan Auto DCA untuk menabung crypto, Pintu Academy untuk belajar crypto, Pintu Pro untuk trading dengan fitur advanced di desktop maupun HP.
Pintu Pro adalah platform trading crypto lengkap yang memiliki fitur Spot dan Futures dalam satu platform, serta telah teregulasi resmi. Dengan Pintu Futures, trader dapat trading secara fleksibel dan efisien dengan memanfaatkan leverage untuk menangkap peluang di berbagai kondisi pasar baik saat harga naik maupun turun.
Tersedia juga versi web trading yang cepat, dilengkapi dengan fitur advanced trading yang lengkap seperti chart, limit order, trading futures, perpetual contracts dan margin trading. Kelebihan ini menjadikan Pintu Pro cocok untuk trader aktif dan profesional.
2. Menggunakan Platform Desktop untuk Analisis Lebih Detail
Trading futures di desktop menawarkan keunggulan dari sisi tampilan dan kelengkapan fitur. Layar yang lebih lebar memungkinkan trader untuk membuka beberapa jendela grafik sekaligus, membandingkan pasangan crypto, serta menggunakan indikator teknikal secara lebih optimal.
Selain itu, banyak platform desktop yang mendukung trading view integration, sehingga trader bisa menambahkan berbagai indikator kustom. Misalnya, trader dapat memantau trend dengan moving average, mengukur volatilitas dengan Bollinger Bands, atau mencari peluang entry dengan RSI dan MACD. Semua ini bisa dilakukan lebih leluasa di desktop.
3. Mengatur Manajemen Risiko di Kedua Perangkat
Salah satu cara terpenting dalam trading crypto futures, baik di HP maupun desktop, adalah manajemen risiko. Karena futures melibatkan leverage, potensi keuntungan memang besar, tetapi risiko kerugian juga semakin tinggi.
Di HP, trader dapat menggunakan fitur stop loss order untuk membatasi kerugian. Misalnya, jika trader membuka posisi long pada Ethereum di harga $2.000, maka stop loss bisa ditempatkan di $1.950 agar kerugian tidak semakin besar bila harga bergerak berlawanan. Fitur take profit juga membantu untuk mengunci keuntungan saat target harga tercapai.
Di desktop, trader bisa membuat strategi manajemen risiko yang lebih detail, seperti membagi modal ke dalam beberapa posisi, menyesuaikan tingkat leverage, hingga memanfaatkan fitur hedging untuk mengurangi risiko dari pergerakan harga ekstrem.
4. Mengoptimalkan Indikator Teknis untuk Entry dan Exit
Baik di HP maupun desktop, analisis teknikal menjadi senjata utama dalam trading crypto futures. Dengan menggunakan indikator teknis, trader dapat menentukan kapan harus masuk pasar (entry) dan kapan keluar.
Di aplikasi mobile, indikator biasanya tersedia dalam bentuk standar seperti EMA, RSI, atau MACD. Meskipun tampilannya lebih sederhana, indikator ini cukup efektif untuk trader yang menginginkan analisis cepat sebelum menempatkan order.
Sedangkan di desktop, penggunaan indikator bisa lebih kompleks. Trader dapat menggabungkan beberapa indikator sekaligus, menggunakan timeframe berbeda, serta membandingkan tren harga antar crypto.
Contohnya, seorang trader bisa menggunakan kombinasi EMA 50 dan EMA 200 untuk mengidentifikasi tren jangka menengah, lalu mengkonfirmasi sinyal entry dengan MACD. Keunggulan desktop adalah ruang yang lebih luas untuk memvisualisasikan data sehingga analisis lebih detail.
5. Menjaga Sinkronisasi Akun antara HP dan Desktop
Cara terakhir yang tidak kalah penting adalah menjaga sinkronisasi akun antara aplikasi mobile dan platform desktop. Hampir semua bursa crypto sudah menyediakan sistem akun tunggal, di mana semua aktivitas trading akan otomatis tercatat di server.
Dengan demikian, trader bisa membuka posisi di desktop lalu mengelolanya melalui HP, atau sebaliknya. Sebagai contoh, seorang trader melakukan analisis lengkap di desktop pada malam hari dan membuka posisi long pada Bitcoin.
Keesokan harinya saat beraktivitas di luar, ia bisa memantau posisi tersebut melalui aplikasi mobile dan mengatur take profit jika target harga sudah dekat. Hal ini membuat trading menjadi lebih praktis dan efisien.
Selain itu, fitur sinkronisasi juga meningkatkan keamanan. Trader bisa mengaktifkan two-factor authentication (2FA) di kedua perangkat, sehingga akun lebih terlindungi dari risiko peretasan. Dengan sinkronisasi yang baik, trader dapat menjaga konsistensi strategi futures tanpa harus terpaku pada satu perangkat saja.
Trading crypto futures kini semakin mudah dilakukan baik melalui HP maupun desktop. Dengan memanfaatkan aplikasi mobile, trader bisa fleksibel melakukan eksekusi order di mana saja. Sementara itu, desktop memberikan keunggulan dalam analisis teknikal yang lebih detail.
Manajemen risiko menjadi kunci penting di kedua perangkat agar potensi kerugian tidak lebih besar dari modal. Selain itu, penggunaan indikator teknis membantu menentukan entry dan exit dengan lebih akurat. Sementara sinkronisasi akun antara HP dan desktop memastikan trading berjalan lancar dan efisien.
Dengan menggabungkan kelima cara ini secara proporsional, trader dapat memaksimalkan peluang profit dari trading crypto futures sekaligus meminimalisir risiko.
Pada akhirnya, baik HP maupun desktop memiliki peran yang sama penting dalam trading crypto futures. Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif.
Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
