Pencapaian Tersulit di Two Point Campus.
Pencapaian Tersulit di Two Point Campus.

Pencapaian Tersulit di Two Point Campus

Mohamad Mamduh • 11 April 2025 18:22
Jakarta: Two Point Campus, game simulasi pendidikan dari Two Point Studios, mungkin tampak seperti permainan santai yang penuh humor dan kreativitas. Namun, di balik tampilan yang penuh warna dan atmosfer kampus yang ceria, tersimpan tantangan tersembunyi yang menguji kesabaran bahkan pemain paling berdedikasi sekalipun.
 
Terutama jika kamu seorang pemburu prestasi (achievement hunter), bersiaplah untuk menghadapi misi-misi sulit yang membutuhkan waktu panjang, strategi matang, dan sedikit keberuntungan. Sebagai penerus spiritual dari Theme Hospital, Two Point Campus membawa formula manajemen yang serupa, tetapi kali ini dengan latar pendidikan tinggi.
 
Mulai dari membangun ruang kelas hingga memastikan mahasiswa tidak mogok kuliah karena kurang hiburan, game ini punya lapisan gameplay yang jauh lebih kompleks daripada yang terlihat di permukaan. Dan jika kamu berambisi meraih semua achievement, berikut adalah sembilan pencapaian tersulit yang wajib kamu taklukkan.

1. PhDarn Good – Kumpulkan Total 36 Bintang Karier

Mendapatkan prestasi ini berarti kamu harus menyelesaikan setiap kampus dengan rating tiga bintang. Total ada 12 kampus yang tersedia, masing-masing dengan target unik dan kompleksitas berbeda.

Ini adalah pencapaian end-game yang secara tidak langsung mendorongmu untuk menguasai semua mekanik permainan. Perjalanan untuk mendapatkan 36 bintang bukan hanya soal efisiensi waktu, tapi juga konsistensi dan kemampuan mengelola berbagai tantangan yang terus meningkat.

2. Enough Experts – Latih Staf Sampai Level Maksimum di Semua Jurusan

Salah satu pencapaian yang paling memakan waktu. Kamu diminta untuk melatih staf pengajar hingga level lima pada setiap dari 17 spesialisasi yang tersedia. Masalahnya, pelatihan ini hanya bisa dilakukan jika jurusan yang bersangkutan sudah mencapai level tiga terlebih dahulu. Setiap pelatihan butuh waktu, uang, dan ruang pelatihan yang memadai. Tidak bisa dikebut, hanya bisa ditaklukkan dengan manajemen jangka panjang.

3. Like a Millionaire – Biarkan 50 Mahasiswa Drop Out

Secara ironis, membuat mahasiswa drop out justru lebih sulit daripada mempertahankan mereka. Dalam kondisi normal, hanya sedikit mahasiswa yang keluar. Jadi, jika ingin membuka prestasi ini, kamu harus ‘merusak’ kampusmu dengan sengaja. Singkirkan tempat tidur, toilet, makanan, dan fasilitas hiburan. Biarkan para mahasiswa menderita hingga mereka angkat kaki dari kampus. Sebuah eksperimen sosial yang memicu rasa bersalah—dan kesenangan tersembunyi bagi sebagian pemain.

4. Finishing School – Capai Rating Satu Bintang di Two Point University

Kampus terakhir yang akan kamu buka dalam kariermu. Misi ini menguji semua ilmu yang sudah kamu kumpulkan sejak awal permainan. Targetnya terlihat sederhana: mencapai profit bulanan sebesar 30.000, menjaga kebahagiaan mahasiswa di atas 70%, membangun kampus level 18, dan menciptakan 10 ruangan dengan tingkat prestise level lima. Namun, pencapaian semua target tersebut secara bersamaan butuh perencanaan ketat dan manajemen sumber daya yang sangat efisien.

5. The Academic Rainbow – Luluskan Mahasiswa di Seluruh Jurusan

Untuk membuka prestasi ini, kamu harus memastikan ada setidaknya satu mahasiswa yang lulus dari masing-masing dari 17 jurusan yang ada di game. Mengatur banyak jurusan dalam satu kampus bukan hal mudah.
 
Solusinya adalah membagi jurusan ke dalam beberapa kampus dan mengatur jumlah mahasiswa agar tidak terlalu padat. Tantangannya? Menjaga kualitas pendidikan dan fasilitas tetap tinggi di semua lokasi secara bersamaan.

6. Cap And Crown – Luluskan 1.000 Mahasiswa

Jumlah yang terkesan sepele, tapi dalam praktiknya butuh waktu sangat panjang. Kamu harus memastikan tingkat kelulusan tinggi setiap tahun ajaran. Fokus utamamu bukan hanya kecepatan belajar, melainkan kesejahteraan mahasiswa.
 
Pastikan mereka punya akses ke perpustakaan, ruang pelatihan, area hiburan, serta kebutuhan dasar lainnya. Tanpa itu, mereka bisa gagal dan memperlambat progresmu.

7. Do Your Homework – Selesaikan 50 Proyek Penelitian

Prestasi ini membutuhkan komitmen penuh terhadap fitur riset dalam game. Penelitian tidak hanya memakan waktu, tapi juga membutuhkan staf terlatih, ruangan riset, dan dana yang cukup. Beberapa proyek awal yang wajib diprioritaskan adalah Research Hub dan Training Pod karena bisa mempercepat proses riset dan pelatihan selanjutnya.

8. Bookworm Fanatic – Tangkap 50 Bookworm

Makhluk kecil ini muncul secara acak di area luar kampus dan menghilang secepat kilat. Mencapai 50 tangkapan membutuhkan kewaspadaan tinggi. Tidak ada fitur yang memperlambat waktu untuk membantu, jadi pemain dituntut fokus penuh—atau menyisihkan waktu khusus hanya untuk memata-matai pergerakan bookworm demi hadiah Kudosh.

9. Recurring Conditions – Obati Setiap Penyakit dari Two Point Hospital

Prestasi nostalgia ini mengharuskan kamu mengobati penyakit-penyakit dari game pendahulunya, Two Point Hospital. Tidak semua penyakit akan muncul di satu kampus, dan distribusinya acak tergantung jurusan. Misalnya, mahasiswa Gastronomy lebih rentan terkena Eye Candy, sedangkan jurusan Academic Exercise lebih sering memunculkan Cauliflower Ears. Kamu harus paham pola ini untuk mempercepat pencapaian.
 
Two Point Campus bukan hanya soal mendirikan sekolah yang menyenangkan dan sukses. Jika kamu ingin menyelesaikan semua pencapaian yang ditawarkan, maka kamu harus siap dengan segala tantangan yang tersembunyi di balik tawa mahasiswa dan suara bel pergantian kelas.
 
Dari membangun hingga merusak, dari mendidik hingga membuat frustasi game ini benar-benar mengajakmu mengalami segala dinamika dunia pendidikan dengan cara yang unik dan menantang.
 
(Valesca Saputra)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan