Kini CEO Liverpool FC, Peter Moore yang juga pernah menjabat sebagai bos besar atau Chief Operation Officer Electronic Arts ikut berkomentar soal rencana perusahaan game besar tersebut lepas dari FIFA yang sudah membesarkan game sepak bola buatannya.
Dikutip dari situs Dexerto, Moore rupanya kurang setuju dengan langkah Electronic Arts dan menurutnya pihak publisher terkesan bakal tetap berpisah dengan EA karena mereka tidak menunjukan niat untuk bernegosiasi.
“Menurut ingatan saya mereka tidak tidak memberikan pernyataan yang mengatakan sedang dalam proses negosiasi untuk pembaruan lisensi. Hal ini jelas menjadi sebuah pertanda,” ungkap Moore.
Dia secara tegas berharap Electronic Arts tetap memperjuangkan embel nama FIFA tetap melekat di game sepak bola ini selama 22 tahun. Dia juga menanggapi kabar bahwa Electronic Arts berencana menjual paten nama game mereka ke publisher yang tidak pernah menciptakan game sepak bola sebelumnya, yaitu Epic Games.
“Hal yang akan saya sampaikan adalah, tunggu. Kita telah menghabiskan ratusan juta dollar untuk membangun game ini dan menjualnya ke Epic Games untuk sesuatu yang telah kita besarkan dan bersinergi dengan game tersebut? Kalau saya tentu saja akan tetap bernegosiasi (dengan FIFA) dan memperjuangkannya,” tutur Moore.
Game sepak bola FIFA merupakan komoditi utama dari divisi EA Sports dibandingkan seri lain seperti EA Madden NFL. Game tersebut sudah berhasil mendominasi dan memegang market share yang cukup besar sehingga wajar apabila EA cukup percaya diri untuk berencana lepas dari kontrak FIFA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
