Pengumuman utama adalah Total War: Medieval III, yang menandai kembalinya seri ke akar sejarahnya. Saat ini berada dalam tahap pra-produksi awal, judul ini dirancang sebagai strategy sandbox abad pertengahan pamungkas yang memungkinkan pemain untuk membentuk kerajaan dan menulis ulang sejarah Abad Pertengahan. Creative Assembly menyebutnya sebagai lebih dari sekadar sekuel—ini adalah kelahiran kembali Total War historis.
Selaras dengan ulang tahun ke-10 seri fantasi, Total War: Warhammer III - Lords of the End Times Pack akan dirilis pada Musim Panas 2026. Paket ini akan memperkenalkan empat Legendary Lords baru ke dalam kampanye Immortal Empires.
Yang pertama diungkap adalah ahli nujum hebat, Nagash, yang kembali untuk merebut kembali kekuatannya. Rilis ini juga bersamaan dengan Pembaruan End Times gratis yang akan mengubah pengalaman kampanye dengan skenario apokaliptik.
Pengembangan lain yang signifikan adalah mesin game Warcore, evolusi berikutnya dari mesin milik Total War. Mesin ini merupakan fondasi teknologi paling canggih dalam sejarah franchise, dirancang untuk membuat gameplay lebih imersif, dinamis, dan responsif. Warcore juga menjadi yang pertama dalam seri ini yang memungkinkan game-game Total War di masa depan dirilis di konsol PlayStation dan Xbox.
Creative Assembly juga menggoda satu judul ketiga yang menjadi proyek paling ambisius dalam sejarah franchise dan akan diumumkan secara mengejutkan pada The Game Awards tanggal 12 Desember. Vice President of Total War, Roger Collum, menyampaikan rasa terima kasih atas komunitas yang telah memungkinkan Total War bertahan selama 25 tahun, menandai acara ini sebagai momen bagi semua penggemar untuk merayakan babak baru yang menarik.
Inisiatif lainnya yang juga diluncurkan adalah Tides of Torment untuk Total War: Warhammer III yang kini tersedia, serta kampanye Immortal Empires yang digratiskan untuk pemilik Warhammer I & II.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
