Nama proyek game ini memang tidak asing. The Division Heartland pertama kali diumumkan rencana pembuatannya pada tahun 2021 bahkan setelah itu mereka menggelar beta test di sejumlah negara.
Kini game tersebut harus dihentikan yang artinya The Division Heartland tidak akan pernah dirilis. Hal yang menarik adalah keputusan dari Ubisoft untuk menghentikan pembuatan game ini, salah satunya adalah karena Ubisoft terlalu banyak memiliki game.
Ubisoft menyatakan bahwa mereka tengah melakukan restrukturisasi selama beberapa kuartal belakangan termasuk melakukan layoff alias pengurangan karyawan, dan memutuskan untuk fokus hanya ke beberapa game berukuran besar, dikutip dari situs IGN.
“Berdasarkan pertimbangan yang matang, kami membuat keputusan sulit untuk menghentikan pengembangan Tom Clancy’s The Division Heartland. Prioritas kami saat ini adalah mendukung talenta di Red Storm Entertainment studio yang akan dialihkan untuk ke proyek baru kami, termasuk XDefiant dan Rainbow Six,” tulis pihak Ubisoft.
The Division Heartland adalah spin-off dari game The Division yang dikembangkan oleh Red Storm Entertainment, studio di bawah naungan Ubisoft. Game ini menawarkan gameplay yang serupa dengan The Division tapi dalam bentuk free-to-play alias gratis.
XDefiant adalah game terbaru yang akan dirilis dalam waktu dekat oleh Ubisoft. Game ini menawarkan gameplay tactical shooter yang diklaim mirip dengan Valorant dengan tempo cepat ala Call of Duty.
Hal unik dari XDefiant adalah seluruh karakter di dalamnya di ambil dari semesta franchise game Ubisoft seperti Splinter Cell, Ghost Recon, bahkan Far Cry. Kabar baiknya, proyek game mobile The Division Resurgence maupun Rainbow Six Mobile tidak masuk dalam daftar game yang dihentikan pembuatannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
