Di sesi acara Indonesia Gaming Industry Overview, studio game lokal Agate berkolaborasi dengan AGI untuk mendorong perkembangan talenta industri game dalam negeri untuk berani menciptakan game kelas AAA.
“Agate melihat saat ini secara umum talenta developer Indonesia sudah cukup setara dengan talenta developer Indonesia. Akan tetapi kondisi saat ini para developer Indonesia memang belum cukup familiar dengan teknologi dan kapabilitas yang belum dimiliki oleh para developer di luar Indonesia,” kata CEO Agate, Shieny Aprilia.
“Tetapi para developer Indonesia memang belum cukup familiar dengan teknologi dan kapabilitas yang belum dimilikinya. Untuk menjembatani hal tersebut, Agate sebagai perusahaan developer terbesar di Indonesia mengambil langkah untuk mulai menjembatani titik lemah ini,” ujarnya.
Menurut Shieny salah satu caranya adalah dengan memfokuskan arah perusahaan pada pengembangan game dengan nama dan skala proyek yang lebih besar seperti game AA dan AAA.
Jadi ke depannya Agate juga bisa menyediakan jasa layanan pengembangan game bagi perusahaan game di seluruh Indonesia. Menurut Program Manager AGI, Febrianto Nur Awari, Indonesia sendiri memiliki regenerasi talenta industri game yang cukup sehat.
“Selain itu dari sisi perusahaan juga kebanyakan perusahaan game di Indonesia masih di dominasi dengan mereka yang masih berskala micro dan memiliki skala project yang masih relatif kecil,” ungkapnya.
Agate sendiri sudah berdiri selama lebih dari 10 tahun dengan memiliki lebih dari 300 karyawan serta memiliki 150 mitra kerja sama. Pihak Agate sudah menjadi bagian dalam pengembangan lebih dari 300 judul game.
“Melalui perubahan ini harapan terbesar kami adalah dapat mendongkrak performa industri game di Indonesia secara keseluruhan,” ucap Chief Business Officer Agate, Cipto Adiguno.
“Dengan mengembangkan kapabilitas dari para developer kami dan memberikan mereka pengalaman untuk bekerja dalam skala internasional kami optimis mereka akan bisa mengelevasi kemampuan mereka, sehingga kedepannya dapat diimplementasikan dalam perjalanan mereka,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
