Gim simulasi kehidupan yang disebut-sebut sebagai pesaing berat The Sims ini mencuri perhatian saat diluncurkan pertama kali, dengan mencatatkan puncak pemain bersamaan (concurrent players) sebanyak 87.377 di Steam.
Tak hanya itu, inZoi berhasil terjual lebih dari 1 juta kopi hanya dalam waktu satu minggu, menjadikannya gim dengan pencapaian penjualan tercepat sepanjang sejarah Krafton, raksasa pengembang gim asal Korea Selatan.
Hanya 40 menit setelah rilis, inZoi langsung merajai Steam Global Top Sellers berdasarkan pendapatan. CEO Krafton, CH Kim, bahkan menyatakan bahwa perusahaan berkomitmen menjadikan inZoi sebagai franchise jangka panjang dalam portofolio mereka.
Namun, hype tersebut tampaknya tak bertahan lama. Dalam sepekan terakhir, jumlah pemain aktif harian inZoi di Steam turun drastis ke angka 1.477. Laporan dari TheGamer bahkan menunjukkan bahwa angka ini berada di bawah gim lawas The Sims 3 yang sudah berumur 16 tahun, masih aktif dimainkan oleh komunitas loyalnya.
Penurunan Pemain, Tapi Penjualan Masih Kuat
Saat dimintai komentar oleh IGN terkait penurunan ini, Krafton menolak menjadikan jumlah pemain bersamaan di Steam sebagai tolok ukur utama kesuksesan. Mereka menegaskan bahwa untuk gim single-player seperti inZoi, angka penjualan dari waktu ke waktu terutama saat pembaruan besar, lebih menggambarkan performa sesungguhnya.“inZoi terus menghasilkan angka penjualan yang stabil. Sebagai gim single-player, performa terbaik diukur melalui peningkatan penjualan tiap fase update, bukan jumlah pemain bersamaan di Steam,” tulis pernyataan resmi Krafton.
Isu soal obsesinya industri gim terhadap statistik pemain aktif memang semakin ramai dibicarakan. Banyak pengembang menilai label ‘dead game’ yang cepat disematkan ke gim dengan jumlah pemain kecil adalah pandangan keliru. Sebelumnya, John “Bucky” Buckley dari pengembang Palworld dan Alex Bolle dari Helldivers 2 menyuarakan bahwa concurrent players hanyalah satu dari sekian banyak metrik performa, bukan indikator utama.
Early Access Baru Dimulai, Komunitas Tetap Diperhatikan
Krafton juga menekankan bahwa inZoi saat ini masih berstatus Early Access, dan perjalanan pengembangannya baru saja dimulai. Mereka mengklaim fase ini dimanfaatkan secara maksimal untuk mengumpulkan masukan komunitas, memperbaiki performa, dan menghadirkan konten yang lebih mendalam."Early Access adalah awal dari perjalanan inZoi. Fokus utama kami saat ini adalah mendengarkan pemain, meningkatkan pengalaman bermain, dan menambahkan fitur-fitur baru yang menarik di masa mendatang."
Meski begitu, review pengguna Steam menunjukkan dua sisi: 'Mostly Positive' untuk ulasan keseluruhan, namun 'Mixed' untuk ulasan terbaru. Hal ini mengindikasikan adanya ekspektasi yang belum sepenuhnya terpenuhi, terutama dari segi stabilitas dan fitur dalam gim.
Ekspansi Platform: Versi Mac Akan Hadir Agustus
Di sisi lain, Krafton tidak hanya fokus pada peningkatan isi gim, tetapi juga memperluas akses pemain. Mereka mengumumkan bahwa inZoi akan segera hadir di Mac App Store dan Steam versi Mac pada bulan Agustus 2025. Versi ini telah dioptimalkan untuk sistem operasi macOS terbaru berbasis Apple Silicon, dan memanfaatkan teknologi MetalFX dan Core ML dari Apple agar kualitas bermain tetap setara dengan versi Windows.Walaupun angka pemain aktif inZoi di Steam terlihat menurun drastis sejak peluncurannya, Krafton yakin bahwa nilai dan potensi jangka panjang gim ini tidak dapat dinilai dari satu metrik saja. Dengan pendekatan berbasis pengembangan berkelanjutan, dukungan komunitas, serta ekspansi platform, Krafton optimistis bahwa inZoi masih punya masa depan cerah dalam genre simulasi kehidupan.
Kini, semua mata tertuju pada update berikutnya dan bagaimana Krafton menepati janjinya untuk menjadikan inZoi franchise simulasi yang kuat dan bertahan lama.
(Valesca Saputra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News