Rasa cemas ini muncul sebagai buntut kabar bahwa Activision harus memperkecil franchise Call of Duty apabila ingin meloloskan usaha Microsoft membeli mengakuisisi atau membeli perusahaan mereka.
Diketahui bahwa usaha Microsoft membeli Activision terganjal izin badan Competition Markets Authority (MCA) Inggris karena mengancam persaingan sehat dengan Sony PlayStation.
Apabila Microsoft berhasil membeli Activision maka franchise Call of Duty akan eksklusif untuk gamer di Xbox, gamer di Sony PlayStation akan meradang dan dipaksa berganti konsol. Kita kembali lagi persoalan COD: Mobile.
Rumor yang beredar menyebutkan bahwa di dokumen tersebut game COD: Mobile akan menjadi salah satu game franchise COD yang didivestasi alias dihentikan dukungannya. Hal ini diperkuat dengan pengumuman tahun lalu, Activision akan merilis COD: Warzone Mobile.
Microsoft, dikutip dari WCCF Tech, menyebut di dalam dokumen usaha akuisisi Activision di Inggris bahwa game COD: Mobile di luar pasar Tiongkok tidak akan menerima dukungan lagi saat COD: Warzone Mobile dirilis.
Padahal game COD: Mobile sendiri sudah menawarkan mode battle royale yang serupa. Rupanya hal ini ramai di internet hingga tim developer COD: Mobile lewat akun Twitter resmi merilis pernyataan terpisah.
COD: Mobile dinyatakan bakal tetap menerima dukungan jangka panjang dengan roadmap berisi penambahan konten baru, update, dan kegiatan lainnya. Tampaknya mereka takut gamer akan terlanjur tidak mau lagi meluangkan waktu dan membelanjakan uangnya di game ini.
Kedua game memang dirilis oleh studio berbeda. COD: Mobile dikerjakan TiMi Studio milik Tencent sementara COD: Warzone Mobile oleh Digital Legends, Entertainment, Beenox, dan studio Activation Shanghai.
Tentu saja Tencent tidak akan dibuat pusing. Tencent diketahui memiliki saham di Activision Blizzard. Mereka termasuk memiliki posisi aman di industri game global dengan sahamnya yang ada di berbagai publisher game besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
