Di situs resminya, mereka mengklaim bahwa game ini akan membawa kualitas grafis yang sangat detil sebagai pengembangan dari game engine yang sama di Call of Duty: Modern Warfare (2019). Efek environment destruction juga bakal unjuk gigi untuk menyajikan gameplay yang lebih taktis di model multiplayer.
Sledgehammer Games menyebut sejumlah material di arena permainan akan bisa dihancurkan untuk kebutuhan gamer membuat posisi yang strategis dalam menyerang musuh maupun mempertahankan posisi mereka.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Di video durasi 30 menit, Medcom.id menangkap ada fitur atau gameplay baru yang diperkenalkan oleh Call of Duty: Vanguard. Pertama adalah mode baru selain Champion Hill yaitu Patrol. Mode Patrol disebut pengembangan dari mode Hardpoint yang bakal membuat pemain di dalamnya benar-benar aktif menyerang dan bertahan.
Sejumlah mode gameplay lama seperti Deathmatch, Kill Confirmed, Domination, dan Search & Destroy dipastikan kembali. Sejumlah mode gameplay tersebut memang sudha menjadi sistem gameplay yang identik dari franchise Call of Duty.
Kedua, Sledgehammer Games mengembangkan fitur untuk membantu pemain memilih keseruan atau gaya bermainnya. Di sini diperkenalkan fitur Combat Pacing yang terdiri dari tiga pilihan yaitu Tactical, Assault, dan Blitz yang dibedakan dari jumlah pemain.
Di pilihan Tactical akan tersedia jumlah pemain 6v6. Di mode Assault akan disediakan mode permainan dengan jumlah pemain bervariasi mulai dari 20-28 pemain. Pada mode Blitz jumlah pemainnya bisa mencapai 28 hingga 48 player.
