Jakarta: Gamer di platform PC khususnya yang memiliki akun serta koleksi game di layanan Ubisoft Connect milik Ubisoft harus rajin memainkan game di dalamnya atau setidaknya login ke dalam akun.
Hal ini disebabkan kebijakan baru Ubisoft yang dilaporkan bakal menghapus secara permanen akun Ubisoft Connect yang tidak aktif. Tidak hanya itu, seluruh koleksi game di dalam akun yaitu game yang sudah dibeli juga akan ikut diputus aksesnya
Kabar tersebut jelas menggemparkan komunitas gamer. Hal tersebut jelas merepotkan mengingat saat ini platform distribusi game di PC tidak cuma Ubisoft, ada juga Steam, Battle.net, GOG, dan lainnya.
BACA JUGA: Peta Star WArs Outlaws Dikabarkan Sebesar Assassin's Creed Odyssey
Beruntung pihak Ubisoft segera merespon kabar tersebut, dikutip dari situs PC Gamer. Ubisoft menyatakan bahwa benar kabar mengenai rencana penghapusan akun Ubisoft yang tidak aktif namun mereka memiliki satu persyaratan.
Ubisoft tidak akan menghapus akun Ubisoft Connect yang di dalamnya tersedia langganan atau game yang dibeli. Jadi tidak benar jika game di dalamnya juga ikut dihapus, yang dihapus hanya akun yang tidak aktif dan tidak memiliki game berbayar atau dibeli.
Pihak Ubisoft menyatakan rencana penghapusan akun yang tidak aktif untuk mematuhi kebijakan GDPR atau yang dikenal sebagai perlindungan data. Mereka mematuhi batas waktu penyimpanan data pelanggan, jadi jika sudah tidak aktif maka data tersebut harus dihapuskan.
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan data tanpa izin pemilik. Ubisoft mengklaim bahwa setiap penghapusan akun permanen akan lebih dulu diawali dengan pemberitahuan kepada pemilik.
BACA JUGA: Ubisoft Siapkan Kaos Haptic Suit, Assassin's Creed Mirage Makin Imersif
Ubisoft akan mengirimkan notifikasi lewat email yang berisi kesempatan untuk merestorasi atau mengaktifkan kembali akun dalam kurun waktu 30 hari sebelum dihapus. Ubisoft mengaku bahwa hingga saat ini mereka belum pernah menghapus akun penggunanya yang tidak aktif selama empat tahun.
Hal ini disebabkan kebijakan baru Ubisoft yang dilaporkan bakal menghapus secara permanen akun Ubisoft Connect yang tidak aktif. Tidak hanya itu, seluruh koleksi game di dalam akun yaitu game yang sudah dibeli juga akan ikut diputus aksesnya
Kabar tersebut jelas menggemparkan komunitas gamer. Hal tersebut jelas merepotkan mengingat saat ini platform distribusi game di PC tidak cuma Ubisoft, ada juga Steam, Battle.net, GOG, dan lainnya.
BACA JUGA: Peta Star WArs Outlaws Dikabarkan Sebesar Assassin's Creed Odyssey
Beruntung pihak Ubisoft segera merespon kabar tersebut, dikutip dari situs PC Gamer. Ubisoft menyatakan bahwa benar kabar mengenai rencana penghapusan akun Ubisoft yang tidak aktif namun mereka memiliki satu persyaratan.
Ubisoft tidak akan menghapus akun Ubisoft Connect yang di dalamnya tersedia langganan atau game yang dibeli. Jadi tidak benar jika game di dalamnya juga ikut dihapus, yang dihapus hanya akun yang tidak aktif dan tidak memiliki game berbayar atau dibeli.
Pihak Ubisoft menyatakan rencana penghapusan akun yang tidak aktif untuk mematuhi kebijakan GDPR atau yang dikenal sebagai perlindungan data. Mereka mematuhi batas waktu penyimpanan data pelanggan, jadi jika sudah tidak aktif maka data tersebut harus dihapuskan.
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan data tanpa izin pemilik. Ubisoft mengklaim bahwa setiap penghapusan akun permanen akan lebih dulu diawali dengan pemberitahuan kepada pemilik.
BACA JUGA: Ubisoft Siapkan Kaos Haptic Suit, Assassin's Creed Mirage Makin Imersif
Ubisoft akan mengirimkan notifikasi lewat email yang berisi kesempatan untuk merestorasi atau mengaktifkan kembali akun dalam kurun waktu 30 hari sebelum dihapus. Ubisoft mengaku bahwa hingga saat ini mereka belum pernah menghapus akun penggunanya yang tidak aktif selama empat tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
