Jakarta: Game mobile Honor of Kings resmi mencatatkan namanya di Guinness World Records sebagai turnamen esports dengan jumlah penonton langsung terbanyak di dunia. Rekor tersebut dicapai melalui ajang King Pro League (KPL) Grand Finals 2025 yang digelar pada 8 November 2025 di stadion nasional “Bird’s Nest” Beijing, China.
Acara puncak KPL 2025 itu dihadiri lebih dari 62.000 orang, menjadikannya rekor penonton langsung terbesar sepanjang sejarah esports global.
Rekor ini menyalip catatan sebelumnya yang berjumlah sekitar 45.000 penonton dari turnamen lain. Pengumuman resmi pencapaian ini dilakukan di tengah acara final, disaksikan ribuan fans yang memadati stadion, dikutip dari situs Esports.gg.
Rekor Baru yang Membuktikan Kekuatan Esports Mobile
KPL 2025 bukan hanya soal kompetisi antar tim, tetapi juga simbol kebangkitan esports mobile di tingkat global. Esports Insider mencatat bahwa keberhasilan Honor of Kings ini menunjukkan transformasi industri esports, dari platform PC menuju dominasi game mobile yang kini memiliki daya tarik dan skala tontonan yang sebanding.Sejak debutnya pada 2015 di bawah naungan TiMi Studio Group (Tencent Games), Honor of Kings memang membangun ekosistem kompetitif yang matang.
Kepala KPL Cheng Huang mengungkapkan bahwa sejak awal pihaknya berfokus pada membangun liga yang “engaging dan menarik bagi pemain serta penonton,” hingga akhirnya kini menjadi liga franchise dengan 18 tim profesional pada musim 2025.
“Ketika KPL pertama kali didirikan, kami tidak yakin apakah akan ada cukup klub atau tim yang mau bergabung. Tapi kami percaya, jika format dan scene-nya menarik, penonton pasti datang,” ujar Cheng Huang seperti dikutip dari laporan Esports Insider.
Final Megah dengan 62.196 Penonton di Stadion Nasional Beijing
Final KPL 2025 mempertemukan AG Super Play dan Wolves Esports, dua tim papan atas di liga tersebut. Pertandingan berlangsung sengit sebelum akhirnya AG Super Play keluar sebagai juara. Momen kemenangan itu sekaligus menandai pencatatan resmi rekor dunia dengan total 62.196 penonton langsung.Antusiasme penggemar terlihat luar biasa, tiket pertandingan disebut terjual habis hanya dalam 12 detik, dengan lebih dari 85% pembeli berasal dari luar Beijing. Data ini memperlihatkan betapa besar daya tarik Honor of Kings tidak hanya sebagai game, tetapi juga fenomena budaya esports di Asia.
Momen ini dinilai sebagai keberhasilan Honor of Kings ini menegaskan dominasi game mobile dalam industri esports modern. Dengan skala stadion penuh dan pengalaman tontonan setara event olahraga konvensional, Honor of Kings membuktikan bahwa esports mobile kini mampu menghadirkan kompetisi global yang megah dan profesional.
Kesuksesan KPL 2025 diyakini akan menjadi dasar bagi ekspansi internasional Honor of Kings di tahun-tahun mendatang, sekaligus menegaskan posisi Tiongkok sebagai pusat pertumbuhan industri esports mobile terbesar di dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
