International Esports Federation (IESF) memilih Indonesia sebagai tuan rumah turnamen IESF World Championship 2022 atau ke-14. Turnamen yang rencananya diikuti oleh 120 negara dengan jumlah lebih dari satu juta peserta tersebut akan berlangsung di Bali pada 20-27 November 2022.
“Kami mengharapkan lebih dari satu juta peserta dari 120 negara. Ini acalah acara terbesar di planet ini, dan dari sana kami terus berkembang, dan yang ingin saya sebutkan adalah 120 negara tadi merupakan anggota IESF, jumlah ini masih bisa bertambah setiap hari,” tutur Presiden IESF, Vlad Marinescu dalam konferensi virtual.
Marinescu mengungkapkan bahwa saat ini sudah ada yang mendaftar lagi dan target mereka ada 150 negara peserta. Saat ini IESF belum memberikan list daftar game yang dipertandingkan. General Secretary IESF, Boban Totovski mengaku panitia sedang berdiskusi bersama publisher game.
“Panitia lokal akan dibentuk setelah kami menyelesaikan bagian resmi pengumuman, dan tugas pertama mereka adalah finalisasi kesepakatan untuk game yang akan dipertandingkan,” ujar Totovski. Dia menjanjikan pengumuman daftar game yang dipertandingkan akan disampaikan pada tahun baru.
Tahap selanjutnya IESF akan menggelar babak kualifikasi nasional yang akan berlangsung di masing-masing negara pada periode Januari hingga Mei tahun depan. Di bulan Juli hingga September akan regional yaitu Eropa, Afrika, Asia, dan Amerika. Semua tim terpilih akan melakukan laga utama di Bali.
Keberhasilan Indonesia menjadi tuan rumah IESF World Championship 2022 diklaim tidak terlepas dari diplomasi Komite Olimpiade Indonesia (NOC) dan PB Esports Indonesia (PBESI). Delegasi NOC Indonesia Desra Firza Ghafzan dan Dewan Pembina PB Esports Indonesia Ibnu Riza sebelumnya telah menghadiri IESF Ordinary General Meeting di Eliat pada 19 November 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
