Pertemuan ini menjadi sorotan karena mempertemukan dua EXP laner paling senior di MPL ID S16, Nino dari Alter Ego dan Karss dari NAVI. Keduanya dikenal sebagai pemain berpengalaman yang sudah lama bertahan di organisasi yang sama, menjadikan duel ini sebagai Battle of Loyalty di antara dua pemain paling loyal di kancah MPL Indonesia.
Nino dan Perjalanan Jadi Andalan Alter Ego
Dari seluruh EXP laner utama di MPL ID S16, Nino dan Karss menempati posisi paling veteran. Saat para pemain muda seperti Shogun (BTR), Rendyy (EVOS), Qinn (DEWA), dan Rezz (RRQ) mulai menonjol, Nino tetap menunjukkan konsistensi dan pengaruh besar bagi timnya.
Sejak debut di MPL ID Season 7, Nino sudah menjadi bagian penting Alter Ego. Ia telah membela tim selama sembilan musim berturut-turut dengan catatan posisi: Season 7 (peringkat 5-6), Season 8 (4), Season 9 (5-6), Season 10 (5-6), Season 11 (3), Season 12 (8), Season 13 (8), Season 14 (5-6), dan Season 15 (4). Konsistensi ini membuatnya dijuluki salah satu pemain paling loyal di MPL Indonesia.
Sepanjang musim ini, performa Nino menjadi salah satu faktor kunci kemenangan Alter Ego. Ia mencatat kill participation sebesar 65,17 persen, tertinggi kedua di antara EXP laner, hanya terpaut tipis dari Lutpii (68,68 persen). Selain itu, rata-rata KDA miliknya mencapai 5,97, juga tertinggi kedua setelah Rendyy (6,18).
Nino telah tampil di MPL Indonesia sejak Season 7 sebagai gold laner sebelum akhirnya beralih ke EXP pada Season 13. Pergantian role ini sempat menjadi tantangan besar.
“Pastinya sulit sekali, overthinking, stres, semuanya saya rasakan. Tapi kembali lagi bahwa semua itu adalah proses menjadi EXP yang baik,” ungkap Nino.
Meski awalnya sempat menganggap perpindahan role sebagai keputusan keliru, ia perlahan beradaptasi hingga dinobatkan sebagai Most Improved Player MPL ID S15. Kini, performanya terus meningkat dan menjadi tumpuan utama Alter Ego di lane EXP.
| Baca juga: Ada Shuttle Bus Gratis di Playoffs MPL ID S16, Ini Jadwal Lengkap dan Titik Jemputnya |
Karss dan Misi Besar NAVI
Sementara itu, Karss sudah bergabung dengan tim sejak MPL ID Season 11 ketika tim tersebut masih bernama Rebellion Zion. Ia menjadi bagian penting dari perjalanan tim hingga kini, saat mereka bertransformasi menjadi NAVI. Dalam lima musim terakhir, Karss mencatatkan posisi: Season 11 (peringkat 7), Season 12 (5-6), Season 13 (7), Season 14 (8), dan Season 15 (9).
Sebagai pemain paling veteran di role EXP musim ini, Karss juga sempat berganti role ke roamer sebelum kembali ke posisi aslinya. Pengalaman panjang itu membuatnya matang dalam membaca permainan.
“Siapkan mental dan tetap tenang di playoffs agar kami bisa berpikir lebih jernih,” kata Karss.
Meski perjalanan NAVI menuju playoff tidak mudah, Karss menegaskan bahwa tim datang dengan ambisi besar. “Mereka (manajemen) sangat senang karena sudah lama tidak lolos, dan ini playoffs pertama NAVI. Kami ingin buktikan kalau kami bisa bersaing di playoff dan mendapatkan slot M7,” ujarnya.
Duel Penuh Gengsi di Lane EXP
Pertarungan antara Nino dan Karss bukan sekadar adu mekanik, tetapi juga adu pengalaman, kesetiaan, dan mentalitas. Keduanya telah menjadi simbol dedikasi terhadap tim masing-masing, sekaligus contoh bagi pemain muda di scene profesional.
Duel dua EXP laner paling veteran ini dipastikan akan menjadi salah satu pertandingan paling menarik di babak playoff MPL ID S16. Alter Ego dan NAVI sama-sama bertekad melangkah lebih jauh dan membuktikan bahwa loyalitas dan pengalaman masih menjadi kekuatan utama di tengah persaingan generasi baru.
Jadwal Alter Ego vs NAVI
Duel Alter Ego vs NAVI ini akan berlangsung pada Rabu, 29 Oktober 2025 di . Dikutip dari Instagram resmi MPL ID laga ini akan dimulai pukul 13.00 WIB di Nice, PIK 2.
Moonton sebagai penyelenggara telah membuka penjualan tiket pertandingan. Sama seperti musim sebelumnya, tiket dibagi menjadi dua kategori, yakni Legend dan Mythic. Kategori Mythic menawarkan pengalaman menonton lebih dekat dengan panggung serta para pemain profesional, sementara Legend berada di area belakang dengan harga lebih terjangkau.
Rincian Harga Tiket
Harga tiket bervariasi sesuai hari dan babak pertandingan:- Match 1–6: Rp 90.000 (Legend), Rp 110.000 (Mythic)
- Match 7: Rp 130.000 (Legend), Rp 180.000 (Mythic)
- Match 8: Rp 160.000 (Legend), Rp 200.000 (Mythic)
Tiket dapat dibeli melalui situs resmi MPL Indonesia. Namun, bagi penggemar yang mengincar laga puncak, perlu diketahui bahwa tiket Grand Finals sudah terjual habis. Artinya, kesempatan menonton langsung hanya tersedia untuk pertandingan sebelum final.
(Sheva Asyraful Fali)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
