Gani yang rencananya akan tinggal di London, Inggris, bertekad membawa nama fesyen hijab Indonesia ke ranah internasional.
"Aku ingin menjadi jembatan antara budaya Indonesia ke luar negeri. Eropa khususnya, karena aku akan stay (menetap) di london. Dan jadi bridge (jembatan) juga bagi fesyen London dengan Indonesia," tutur Gani, di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (22/11/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Gani menilai, perkembangan industri fesyen muslim di Indonesia sangat pesat. Oleh karena itu, Gani yang mempunyai banyak kenalan pelaku fesyen di London, akan mencoba memperkenalkan fesyen muslim Indonesia.
"Menurut aku sih, ini suatu hal baru dari segi fesyen. Suatu modernisasi. Jadi, aku menanggapi perkembangan hijab sebagai sesuatu yang positif," ujarnya.
Untuk tren fesyen tahun depan, Gani memprediksi akan ada pengulangan. Warna metalik akan lebih menonjol sepanjang 2016.
"Cutting-nya kan ini musim bohemian, berkembang ke arah yang vintage. Jadi, kayak baggy jeans itu bakal ngetren lagi," jelasnya.
(ROS)