Hal ini dikatakan oleh Wisam Al Dulaimi, seorang dokter di Dallah Hospital Arab Saudi yang dikutip Arab News, Kamis (10/7/2014).
"Penelitian ilmiah telah membuktikan, tubuh memerlukan sejumlah besar energi untuk menyelesaikan proses pencernaan setelah makan besar yang pada gilirannya akan mempengaruhi tubuh untuk fungsi tubuh normal," kata Wisam Al Dulaimi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dalam penelitian itu juga menyimpulkan bahwa puasa langsung mendistribusikan energi yang dihasilkan tubuh dari pembersihan racun dalam kelenjar dan sistem saraf. Puasa memungkinkan tubuh untuk menyingkirkan akumulasi penyakit, zat racun, dan sel-sel mati. Selanjutnya menumbuhkan sel-sel baru, mengembangkan jaringan tubuh, serta menyalurkan oksigen secara merata ke seluruh tubuh.
Puasa juga sebagai bentuk bantuan memberikan waktu istirahat organ tubuh terutama bagian perut dan hati. Sebab organ-organ itu paling sering mengalami kelelahan karena aktifitas setiap hari yang konstan.
"Penelitain telah menunjukan, berpuasa sehari mampu menyingkirkan racun yang selama 10 hari terkumpul dalam tubuh. Artinya, bisa dikatakan puasa ramadan bisa menyingkirkan berbagai racun yang tertumpuk selama setahun penuh," katanya. (Arab News)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (TTD)