Ahmed Ragab, seorang insinyur 24 tahun dari Mesir, menawarkan beberapa tips dan saran tentang bagaimana cara mencegah agar tidak membuang makanan.
"Saya tak lagi membuang-buang makanan selama Ramadan, tetapi pasti ada beberapa kasus di mana, saya pribadi atau keluarga saya telah menyia-nyiakan makanan," kata Ragab, melansir Gulfnews, Senin (29/6/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Ragab, biasanya pemborosan makanan terjadi ketika jumlah makanan yang dimasak terlalu banyak. Seringkali banyaknya makanan itu untuk menjamu para tamu undangan dan keluarga. Budaya di Arab bahkan suka melebih-lebihkan makanan untuk menunjukkan karam' ( kemurahan hati).
Agar tak lagi membuang-buang makanan, Ragab menyarankan untuk selalu mengisi piring dengan porsi kecil. "Jika cukup, sudah. Jika tidak, ambil sedikit bagian lagi, jangan melebih-lebihkan rasa lapar Anda," katanya.
Cara agar tak membuang makanan juga dikatakan Ragab bisa dilakukan dengan berbagi bersama tetangga di sekitar lingkungan kita tinggal. Dia berpesan agar masyarakat menyadari tindakan dan efeknya pada orang-orang yang nasibnya kurang beruntung. Hal ini juga harus ditananamkan pada anak-anak tentang nilai-nilai yang kita miliki. Sebab tidak semua orang di muka bumi ini memiliki hak istimewa untuk merasakan kenyang.
"Kita harus belajar untuk bersimpati pada mereka yang memiliki begitu sedikit makanan dan memberikan hal-hal yang kita miliki untuk diberikan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (MEL)