Bangunan tersebut merupakan Masjid As Syuhada. Masjid tersebut dikonsep seperti miniatur Ka'bah, kiblat umat islam di dunia.
"Bangunan masjid sudah selesai mencapai 95 persen," kata Kepala Dusun Baturturu, Saryanta, pada Rabu, 13 Maret 2024.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Bangunan masjid tersebut berada di atas tanah wakaf seluas 14x10 meter persegi. Lokasinya berdekatan dengan destinasi wisata minat khusus, Embung Batara Sriten. Masjid Ka'bah, begitu julukannya, berada tepat di pinggir jalan di atas perbukitan.
Menurut Saryanta, desain bangunan masjid sengaja meniru bangunan ka'bah di Makkah, Arab Saudi. Bentuknya segi empat dan menjulang tinggi belasan meter.
"Dulu sebelum dibongkar bernama Masjid Asyuhada, namun belakangan nama berubah menyesuaikan dengan bentuk bangunan. Viralnya masjid ka'bah," kata dia.
Baca juga:Ratusan Warga Rela Antre Demi Bubur Samin Khas Banjar Ramadan di Solo |
Ia mengatakan bangunan masjid memang masih belum lengkap. ia menyebut ada beberapa hal yang perlu ditambah.
"Tinggal (menambah) pintu, (bangunan menyerupai) Hajar Aswad, istri Ismail dan makam Ibrahim," kata dia.
Saryanta menyatakan kapasitas masjid bisa menampung sekitar 300 orang. Masjid tersebut juga sudah digunakan untuk ibadah pada bulan ramadan. Masyarakat setempat juga berencana menggelar salat idulfitri di masjid itu.
Ia menambahkan, Masjid Ka'bah terwujud dari hasil musyawarah dengan pihak donatur, yakni seorang anggota Polda DIY bernama Bonali. Ia berharap keberadaan masjid tersebut kian menguatkan minat ibadah masyarakat, juga menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung.
"Sudah ada pengunjung. Mereka sengaja datang untuk melihat langsung dari luar dan masuk ke dalam," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (MEL)