Masjid ini dbangun di sebuah bukit. Dengan luas 53 meter, masjid ini hanya bisa menampung 50 hingga 70 orang. Jarak antara lantai dengan atap hanya 1,5 meter.
Arsitektur masjid ini sangat unik. Terbuat dari batu dan tanah liat, keempat kubahnya hanya bertumpu pada satu pilar di tengah bangunan masjid.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tak ada bukti otentik atau sejarah yang menulis tentang Masjid Al Badiyah. Namun, pada 1997, Tim Arkeolog Universitas Sydney bersama arkeolog setempat meneliti dan meyakini masjid ini berdiri pada 1446.

Masjid Al Badiyah. Foto: MTVN/Devi Triana
Fakta ini diperkuat dengan keberadaan benteng Portugis di sekitar Masjid Al Badiyah, yang telah berdiri selama 300 tahun lebih.
Pada 2003, pemerintah setempat merestorasi Masjdi Al Badiyah dan lingkungan sekitarnya. Masjid itu diresmikan sebagai salah satu aset bersejarah dan dikenal sebagai masjid terkecil dan tertua di Uni Emirat Arab.
Hingga saat ini, Masjid Al Badiyah menjadi tujuan wisata ribuan turis berlatar belakang agama berbeda-beda dari berbagai negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (TRK)