Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Terminal Tirtonadi, Eko Agus Susanto, bercerita soal tempat tersebut. Ia mengaku tempat itu merupakan kali kedua dibangun di Solo.
"Copet yang tertangkap akan kita hukum berdiri di tempat ini selama berjam-jam,” ungkapnya saat ditemui di Terminal Tirtonadi, Senin (13/07/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Bangunan itu untuk memberikan rasa jera pada copet yang tertangkap setelah nekat mencopet di musim mudik Lebaran. Lalu, pengguna terminal yang melintas akan memerhatikan sang copet yang dihukum.
"Saya berharap semoga tahun ini tidak ada copet sama sekali meski demikian kita tetap siagakan tempat ini," kata Eko.
Selain membangun tempat istirahat copet, Eko juga mengaku bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengamankan arus mudik dan balik di Terminal Tirtonadi, antara lain dari Denpom, Polri, Satpol PP. 10 orang Satgas Anticopet pun siap berkeliling terminal selama 24 jam setiap hari untuk mengamankan Terminal Tirtonadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (RRN)
