Prancis
Di Prancis, tepatnya di Couronne, daerah ini banyak didiami imigran asal Arab, juga ada tradisi berbelanja berbagai macam pernak-pernik utnuk menyambut bulan Ramadan. Jalan yang paling terkenal dengan berbagai pernak-pernik khas Ramadan adalah jalan Pierre Tumbot.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Nigeria
Salah satu negara di Afrika ini memiliki tradisi puasa di dunia yang sedikit berbeda. Menyambut datangnya bulan suci Ramadan, warga Muslim Nigeria akan berdakwah secara rombongan ke seluruh pelosok negeri untuk menyiarkan Islam.
Palestina dan Mesir
Palestina dan Mesir memiliki kesamaan dalam menyambut bulan suci Ramadan. Kedua negara ini memasang lampu tradisional di setiap rumah yang disebut lampu fanus, untuk menyambut datangnya bulan Ramadan. Dulunya, lampu ini digunakan untuk menyambut kedatangan pasukan raja yang datang berkunjung menjelang bulan Ramadan.
Jepang
Menyambut datangnya bulan suci Ramadan, Islamic Center Negara Sakura ini akan membentuk semacam panitia Ramadan untuk menyusun kegiatan selama bulan puasa. Mulai dari dialog keagamaan, majelis taklim, salat tarawih berjamaah, penerbitan buku-buku ke-Islaman dan segala hal yang terkait dengan pelaksanaan ibadah puasa.
Irak
Di Irak, untuk menyambut datangnya Ramadan, warga akan berbelanja di Pasar Shorja, pasar tertua di negara itu yang hanya ramai ketika Ramadan. Waktu buka pasar hanya dari sore hari hingga menjelang malam. Di pasar ini warga Irak bisa membeli bahan makanan untuk menu berbuka dan sahur atau membeli perlengkapan ibadah.
Italia
Meskipun mayoritas warga bukan Muslim, namun Italia, khususnya Roma, memiliki tradisi sajian makanan khas yang memiliki rasa manis serta kurma. Selain itu di La Grande Mosche (Masjid Agung) berbagai kegiatan mengisi Ramadan akan sangat terlihat.
Albania
Salah satu negara Eropa lainnya adalah Albania. Negara yang memiliki tradisi menyambut datangnya Ramadan dengan menggelar kesenian yang disebut Lodra. Kesenian ini mirip memukul bedug di Indonesia. Namun yang membedakannya adalah kesenian ini menggunakan dua buah stik yang berbeda sebagai alat pemukul, sehingga bunyi-bunyian yang ditimbulkan juga berbeda. (dari berbagai sumber)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (DOR)