Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian menyarankan warga yang mudik agar tidak menggunakan perhiasan secara berlebihan. Agar tidak memancing pelaku kriminalitas.
"Saya minta jangan gunakan perhiasan yang berlebihan di jalan, karena dapat mengundang pelaku kejahatan dan lainnya seperti copet, jambret dan lain-lain," kata Tito saat berkunjung ke Kantor Metro TV di Kedoya, Jakarta Barat, Selasa (17/5/20015.),
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Warga yang membawa bekal uang untuk perjalan mudik, kata Tito, diharapkan disimpan di tempat yang aman dan rapi. Lebih baik warga melakukan transaksi melalui anjungan tunai mandiri (ATM) sehingga lebih aman.
"Uang disiapkan secukupnya saja. Kalau ada rekening bank, gunakan kartu saja. Jangan berlebihan. Kalau bawa uang disimpan betul-betul di tempat yang aman. Kalau disimpan jangan sampai terekspose atau terlihat publik," ujar dia.
Tito juga meminta pemudik mewaspadai orang yang berpura-pura baik yang baru dikenal di dalam perjalanan atau kendaraan umum. Sebab pelaku kejahatan selalu mencari kesempatan di tempat-tempat ramai, seperti saat mudik kali ini.
"Musti mewaspadai dengan orang-orang yang tidak dikenal atau baru dikenal yang pura-pura berbuat baik. Seperti menawarkan sesuatu seperti minuman. Karena ada pelaku hipnotis, mereka menepuk, kemudian mereka menghipnotis," jelas dia.
Pelaku hipnotis suka menawarkan makan dan minum dari botol tapi diisi obat bius. Saat pemudik tidak dasarkan diri, barangnya habis dipretelin. "Ini tolong semua diwaspadai di jalan selama arus mudik," kata Tito.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (MBM)
