"Santunan berupa tas, alat tulis, makanan ringan, susu, dan uang tunai," kata Finance, HR, & Technical Support Director Metro TV Arif Nugroho di Rumah Qur'an Sunnah Al-Bashiroh, Jalan Kemenyan No 23, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa, 27 April 2021.
Arif hadir mewakili CEO Media Group Mohammad Mirdal Akib. Dia didampingi Head of Corporate Communication Metro TV Fifi Aleyda Yahya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Metro TV Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim Masjid At Taqwa Pondok Pinang
Arif bersyukur kegiatan ini dapat terlaksana. Ia berharap program berbagi kebahagiaan dengan anak yatim oleh Metro TV dan Masjid Nursiah Daud Paloh ini dapat memacu semangat anak yatim dan santri di Rumah Qur'an Sunnah Al-Bashiroh.
"Sehingga semangat belajar dan juga meningkatkan keimanannya," ujar Arif.
Menurut dia, Metro TV pada Ramadan 1442 Hijriah menggelar kegiatan berbagi kebahagiaan untuk 1.200 anak yatim. Mereka tersebar di lebih dari 20 yayasan.
Anak yatim dan santri yang hadir dalam acara berbagi kebahagiaan Metro TV tampak antusias mengikuti acara. Mereka duduk berbaris dengan tetap menjaga jarak sebagai bagian penerapan protokol kesehatan pencegahan covid-19.
Metro TV sempat menggelar kuis di tengah acara sehingga menambah semarak kegiatan ini. Hadiah diberikan kepada santri yang bisa menjawab pertanyaan seputar Nabi Muhammad SAW, surah dalam Al-Qur'an, dan hadis.
Pembina Rumah Qur'an Sunnah Al-Bashiroh Wildan Tanto berterima kasih atas program berbagi kebahagiaan dengan anak yatim dari Metro TV. Dia berharap kegiatan ini dapat terus terselenggara di tempat lain.
"Kami sangat bersyukur," ujar Wildan.
Ketua Yayasan Al-Bashiroh, Wal Ibroh Bima Ramadhan, mengatakan Rumah Qur'an Sunnah Al-Bashiroh sudah berjalan sejak 2011. Kala itu, pihaknya fokus membina santri putri di Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Kemudian untuk putra juga ada sehingga yang putri dipindahkan ke sini," kata Bima.
Menurut dia, anak yatim maupun santri di Rumah Qur'an Sunnah Al-Bashiroh berasal dari berbagai daerah di Tanah Air. Mereka terus mengasah ilmu agama di Rumah Qur'an Sunnah Al-Bashiroh.
"Yang dipelajari ada tiga hafal Al-Qur'an, hafal hadis, belajar bahasa Arab," ungkap Bima.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (OGI)
