"Diperkirakan jumlah masyarakat Jakarta yang keluar dari Jakarta sekitar 1,2 juta," kata Fadil di Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ), Jakarta Selatan, Selasa, 11 Mei 2021.
Pemudik itu pulang ke kampung halaman melalui berbagai moda transportasi. Seperti kendaraan roda dua, kendaraan pribadi roda empat, kereta api, dan pesawat udara.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Itu masyarakat mudik sebelum larangan mudik berlaku dan masyarakat yang tetap nekat mudik saat larangan mudik, seperti yang Anda ketahui bersama di (pos penyekatan) Kedungwaringin maupun melalui jalan tol," ungkap Fadil.
(Baca: Kemenhub Prediksi 3,6 Juta Pemudik Akan Kembali pada H+3 Lebaran)
Polisi membuat 42 pos pengamanan mudik Idulftiri 2021 yang tersebar di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Terdiri atas 21 titik pos penyekatan dan 21 titik pos check point.
Banyak masyarakat diputar balik akibat nekat mudik. Namun, banyak pula masyarakat lolos mudik.
Salah satunya, di pos penyekatan Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat, pada Senin malam, 10 Mei 2021. Masyarakat yang mudik menggunakan sepeda motor menembus pos penyekatan.
Hal itu terjadi lantaran polisi mediskresi atau meloloskan pemudik imbas kerumunan. Namun, pemudik bakal diperiksa di pos penyekatan selanjutnya. Masyarakat yang tidak memenuhi syarat-syarat perjalanan non mudik bakal diputar balik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (REN)