Dalam kesempatan itu, perwakilan Dompet Dhuafa Sabeth Abilawa menyampaikan beberapa gagasan mengenai pentingnya membangun sinergi antarlembaga kemanusiaan di dunia. Dengan gagasan tersebut Dompet Dhuafa yakin bisa dijadikan sebagai jalan strategis dalam mengoptimalkan kerja-kerja penanganan masalah sosial, khususnya kasus-kasus yang dialami para pengungsi.
“Sebagai contoh masalah pengungsian, dengan adanya sinergi ini kita bisa meminimalisir kekurangan sumberdaya karena semua lembaga bisa bersatu dan bekerjasama dalam menangani kasus ini. Selain itu dengan adanya sinergi, kita juga bisa memberikan penanganan yang maksimal dalam bidang pendidikan dan kesehatan bagi para pengungsi,” kata Sabeth dalam rilis yang diterima Metrotvnews.com, Kamis (23/6/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Segenap persoalan yang dikonferensikan ini kemudian diagendakan menjadi bahasan khusus terkait usaha perlindungan pengungsi. Fokus bahasan yang dimaksud antara lain perlindungan pengungsi anak dari kekerasan dan kejahatan seksual, penanganan pencari suaka dari kelompok anak, kerjasama NGO dan negara dalam penanganan pengungsi, pemanfaatan media sosial, pelatihan keterampilan untuk pengungsi, dan penempatan ulang pengungsi atau resettlement.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SBH)