"Kami melakukan beberapa hal seperti penambahan personel untuk pengaturan lalu lintas di kawasan-kawasan wisata," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo saat dihubungi Media Indonesia, Rabu, 4 Mei 2022.
Dishub DKI dipastikan terus berkoordinasi dengan jajaran kepolisian untuk menerapkan rekayasa lalu lintas operasional pada jaringan jalan lokal. Antara lain berupa sistem satu arah (SSA) dan kanalisasi jalur kendaraan roda dua menuju lokasi wisata dan penerapan sistem buka tutup arus lalu lintas yang akan masuk menuju kawasan wisata.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kami juga melakukan penertiban parkir liar bagi kendaraan yang parkir tidak pada tempatnya dan menyebabkan bottle neck di ruas-ruas jalan menuju lokasi wisata," kata dia.
Dia mengimbau masyarakat untuk menggunakan angkutan umum yang telah tersedia menuju kawasan wisata. Seperti layanan TransJakarta termasuk layanan angkutan mikrotrans, MRT, LRT, KRL, taksi, maupun layanan angkutan sewa khusus atau online.
Baca: Meriahkan Libur Lebaran, TransJakarta Operasikan Bus Wisata
Sementara itu, Corporate Communication Manager Taman Impian Jaya Ancol Eko Nugroho mengatakan per pukul 19.00 WIB, Selasa, 3 Mei 2022, pengunjung Ancol mencapai 70 ribu orang. Jumlah ini meningkat dari jumlah pengunjung pada hari yang sama pukul 15.00 WIB, yakni 58 ribu orang.
Jumlah ini kian mendekati ambang batas maksimal kapasitas pengunjung Ancol secara keseluruhan selama masa PPKM level 2, yakni 90 ribu orang. Membludaknya pengunjung membuat kemacetan tak hanya terjadi di jalan menuju Ancol tetapi juga di dalam Ancol. Para pengunjung kesulitan menemukan lokasi parkir karena padatnya kendaraan pribadi pengunjung yang masuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (JMS)