"Jadi dari sisi kemungkinan tentu kemungkinan perbedaan itu ada, tapi disamakan pun besar peluangnya," kata Lukman usai mengikuti diskusi Majelis Kemisan "Islam Nusantara" di rumah dinasnya, di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Selasa (7/7/2015).
Meski demikian, pemerintah tetap berharap agar perayaan Idul Fitri tahun ini dapat serentak. Persamaan pandangan dalam menentukan hilal harus disamakan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Pemerintah tentu berharap bisa satu pandangan dalam menentukan kriteria hilal. Dilihatnya itu seperti apa sehingga keputusan memasuki 1 Syawal sama-sama seluruh umat islam di Indonesia," ujarnya.
Namun, jika perbedaan tersebut tidak dapat dielakkan, Lukman berharap masyarakat tetap berjiwa besar menerima perbedaan itu. "Tapi kalau taruhlah kemudian perbedaan itu tidak bisa disamakan, ya kita harus berjiwa besar menerima perbedaan. Dan saya mengharapkan, masyarakat saling menghormati dan menghargai perbedaan-perbedaan itu," paparnya.
"Intinya pemerintah masih harus menunggu bagaimana keputusan yang dihasilkan oleh sidang isbat yang dilakukan 29 Ramadan nanti," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (AZF)