Tapi, tahukah sobat Medcom di bulanRamadanini terjadi banyak peristiwa penting.
Salah satu yang pasti diketahui seluruh umat muslim, Ramadan merupakan bulan turunnya Al-Qur'an. Peristiwa itu terjadi tepat pada 17 Ramadan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Alkisah, Nabi Muhammad yang berusia 40 tahun menerima wahyu pertama pada 17 Ramadan. Dikutip dari laman NU Online, pakar astronomi, Syekh Mahmud Basya, menyebut Al-Quran turun bertepatan dengan awal Februari 610 Masehi.
3 peristiwa penting saat Ramadan
Berikut tiga peristiwa penting yang terjadi saat bulan Ramadan seperti dirangkum Medcom.id dari berbagai sumber.1. Turunya Al-Qur'an
Seperti dijelaskan di sebelumnya turunnya wahyu pertama kepada Nabi Muhammad merupakan peristiwa penting yang terjadi di bulan kesembilan kalender Hijriah tersebut. Mendekati masa-masa turunnya wahyu pertama, Nabi Muhammad sangat sering berkhalwat atau mengasingkan diri di gua Hira, menjauh dari manusia dan beribadah khusyu.Nabi Muhammad bisa berhari-hari berada di sana, bahkan sampai satu bulan. Dilansir dari NU Online ritual ibadah Nabi di gua Hira mengikuti tata cara yang dipakai kakeknya, Nabi Ibrahim As.

(Peristiwa penting saat bulan Ramadan turunya Al-Qur'an ilustrasi/Pexels)
Di tengah-tengah peribadatannya di gua Hira, Nabi didatangi sosok yang tak pernah dikenalnya. “Bergembiralah wahai Muhammad, aku Jibril. Dan engkau adalah utusan Allah untuk umat ini,” tutur sosok malaikat itu.
Kemudian Jibril menyuruh Nabi membaca, Nabi menjawab tidak bisa. Perintah itu sampai diulang tiga kali oleh Jibril, jawaban Nabi sama “Ma ana bi qari’in, aku tidak bisa membaca.” Kemudian Jibril membacakan wahyu pertama,Surat Al-Alaq ayat 1 sampai 5.
2. Perang Badar
Peristiwa besar selanjutnya yang terjadi di bulan Ramadan adalah perang Badar. Perang Badar atau biasa disebut Ghazwah Badr al-Kubra adalah perang yang menjadi pembeda, menandai awal kejayaan kaum Muslimin.Perang Badar terjadi pada 17 Maret 624 Masehi atau 17 Ramadan 2 Hijriah. Perang badar merupakan perang pertama yang dijalani umat Islam sejak peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW pada 622 Masehi.

(Perang Badar terjadi saat bulan Ramadan dok.ist)
Dalam peperangan ini, Nabi membawa 313 pasukan muslim, menghadapi 950 pasukan non-Muslim. Perbedaan jumlah pasukan yang mencolok tersebut tidak lantas mengecilkan nyali tentara muslim.
Dengan tekad yang kuat membela Nabi, kaum muslimin berhasil memporak-porandakan pasukan kafir. Allah menguatkan mereka dengan malaikat-malaikat. Kaum kafir Quraisy lari sejadi-jadinya, kaum muslim mengejar mereka, membunuh, dan menawan.
Sebanyak 14 orang dari pasukan muslim gugur syahid. Dari pasukan lawan, sebanyak 70 orang tewas dan tertawan. Di antaranya Abu Jahal.
3. Pembebasan kota Mekkah
Peristiwa pembebasan kota Mekkah ini lebih dikenal dengan perang Fathu Mekah (penaklukan Mekah). Peperangan ini terjadi pada 20 Ramadan 8 Hijriah.Peperangan ini dipicu perlakuan Quraisy yang merusak salah satu dari beberapa perjanjian Hudaibiyyah. Orang Quraisy bersekongkol dengan kabilah lainnya untuk memerangi orang-orang yang berdamai dengan Nabi Muhammad.
Dalam pertempuran itu, Rasulullah mengerahkan 10 ribu pasukan muslim. Nabi Muhammad mengutus sahabat Khalid bin Walid sebagai panglima perang dan memerintahkannya agar tidak memulai menyerang sebelum diserang.
Bersama para sahabat dan pasukan muslim, Nabi berperang dalam keadaan berpuasa, kemudian berbuka di tengah jalan karena mengalami keberatan (masyaqqah). Peperangan dimenangkan kaum muslim setelah berhasil menaklukkan tentara Quraisy hingga mereka menyerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (RUL)