"Mudik lebih awal ini akan mengurangi beban kepadatan lalu lintas pada 28 April hingga 1 Mei yang kita rencanakan," ucap Firman dalam keterangan tertulis, Rabu, 20 April 2022.
Dia mengaku mendapat informasi bahwa libur anak sekolah dimulai 22 April 2022, sedangkan para pekerja dan aparatur sipil negara (ASN) mulai cuti bersama 28 April 2022. Sehingga, masyarakat yang hendak pulang kampung diminta untuk cuti mudik lebih awal dari yang ditetapkan pemerintah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Dengan begitu, beban kondisi jalanan akan berkurang bila mudik tidak berbarengan," sambung jenderal bintang dua itu.
Firman mengatakan penerapan one way dan ganjil genap secara berbarengan pada 28 April 2022 akan dimaksimalkan. Seluruh personel gabungan akan mengawal penuh, sambil mengajak masyarakat taat berlalu lintas.
"Ini harus kami atur supaya masyarakat bisa mudik dengan lancar. Kami sangat berharap informasi penting yang sudah kita sampaikan tentang jadwal itu diikuti, jam berapa sebaiknya mereka berangkat dari tempat asal ke tempat tujuan," papar Firman.
Baca:199 Ribu Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jakarta Saat Puncak Arus Mudik
Firman juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas mudik gratis yang disediakan pemerintah. Dengan begitu akan terjadi pengurangan penggunaan kendaraan pribadi.
"Jadi ini salah satu upaya juga dari pemerintah termasuk Polri di dalamnya, kita menyarankan masyarakat menggunakan kendaraan umum. Sehingga juga akan mengurangi jumlah kendaraan yang ada di jalan. Ini gratis silakan dimanfaatkan,” ujar dia.
Terakhir, masyarakat diajak untuk tertib lalu lintas. Dengan begitu, keamanan dan keselamatan mudik untuk sampai tujuan akan tercapai.
"Kunci terbangunnya budaya tertib lalu lintas adalah bagaimana masyarakat bisa mengikuti aturan, tertib, patuh, ada toleransi ada hak dan kewajiban di sana," jelas Kakorlantas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (LDS)