"Penting untuk diingat tidak semua masyarakat yang berpergian bertujuan untuk mudik. Oleh karena itu Genose akan tetap dioperasikan untuk melakukan screening bagi masyarakat yang melakukan perjalanan," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Jakarta Timur, Selasa, 20 April 2021.
Saat ini, GeNose C19 telah tersedia di 12 bandar udara. Ke-12 bandara itu ialah Bandara Soekarno-Hatta di Banten, Bandara Juanda di Surabaya, dan Yogyakarta International Airport di Kulon Progo.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kemudian, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin 2 di Palembang, Bandara Husein Sastranegara di Bandung, Bandara Hang Nadim di Batam, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar. GeNose C19 juga tersedia di bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto di Samarinda, Bandara Sultan Taha di Jambi l, Bandara Depati Amir di Pangkal Pinang, Bandara Has Hanandjoeddin di Tanjung Pandang, dan Bandara Silampari Lubuk Linggau di Sumatra Selatan.
"Sementara di pelabuhan, baru tersedia di Tanjung Perak, Surabaya. Secara bertahap akan tersedia di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dan Pelabuhan Banjarmasin," ucap Wiku.
Baca: Tarif GeNose di Bandara Ngurah Rai Bali Dipatok Rp40 Ribu
Pemerintah melarang masyarakat mudik lebaran tahun ini. Larangan ini berlaku untuk seluruh aparatur sipil negara (ASN), TNI-Polri, karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hingga karyawan swasta.
Larangan mudik bertujuan mengoptimalkan program vaksinasi yang sedang dilakukan. Selain itu, aturan ini untuk menekan laju pertumbuhan covid-19 di Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (JMS)
