Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Pasar murah di kecamatan Pasar Kliwon Solo, Jateng, Senin (13/06/2016). (Metrotvnews.com/Pythag Kurniati)
Pasar murah di kecamatan Pasar Kliwon Solo, Jateng, Senin (13/06/2016). (Metrotvnews.com/Pythag Kurniati)

3 Ton Gula Habis dalam Waktu Satu Setengah Jam

Pythag Kurniati • 13 Juni 2016 15:43
medcom.id, Solo: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Solo bekerja sama dengan Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) menggelar pasar murah gula pasir dan minyak goreng. Pasar murah tersebut digelar di Kampung Ngepung, Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Senin (13/6/2016).
 
General Manajer PPI cabang Solo, Salis Abdul Basor, mengungkapkan, beberapa harga komoditas mengalami kenaikan harga saat Ramadan, salah satunya gula pasir. Berdasarkan pantauannya di lapangan, harga gula pasir mencapai Rp15.500-Rp16 ribu per kilogram.
 
"Di Kecamatan Pasar Kliwon kami menyiapkan tiga ton gula pasir yang per kilogramnya dijual Rp 12 ribu," terangnya.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Animo masyarakat dalam operasi pasar kali ini cukup besar. Terbukti, tiga ton gula bisa terserap habis dalam waktu satu setengah jam.
 
Selain di Solo, secara nasional PPI telah menyediakan 190-an ribu ton gula pasir untuk dijual murah kepada masyarakat saat Ramadan. Satu orang hanya diperbolehkan membeli maksimal tiga kilogram sebagai langkah pemerataan.
 
Selain gula pasir, komoditas lain yang dijual dengan harga murah adalah minyak goreng. Tidak hanya bekerja sama dengan PPI untuk penyediaan gula pasir, Disperindag Kota Solo juga menggandeng PT Sari Agrotama Persada untuk penyediaan minyak goreng.
 
"Hari ini disediakan 200 karton minyak goreng yang dijual murah seharga Rp9.500 per liter," jelas Kasi Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Solo, Teguh Puji Harjanto.
 
Seperti gula, pemerataan terhadap minyak goreng juga diberlakukan. Satu orang hanya boleh membeli maksimal sebanyak 2 liter.
 
"Beberapa bahan makanan naik, pasar murah ini cukup membantu kami masyarakat kecil," tutur Ngatiyem, 58, salah seorang warga.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(SAN)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif