Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Ilustrasi proses pelihatan Hilal
Ilustrasi proses pelihatan Hilal

MUI Prediksi 1 Ramadan Jatuh di Hari Kamis

Meilikhah • 16 Juni 2015 18:33
medcom.id, Jakarta: Kementerian Agama bersama ormas dan tokoh-tokoh agama selesai melakukan pertemuan membahas posisi hilal untuk menentukan awal ramadan. Beberapa tokoh agama memprediksi awal ramadan jatuh pada Kamis 18 Juni.
 
Menurut Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia, Ma'ruf Amin, posisi hilal yang diamati selepas ashar hingga petang hari tadi masih berada pada posisi ideal. Sementara, untuk menentukan 1 ramadan tinggi hilal minimal harus berada pada dua derajat.
 
"Dari hasil observasi dan kesepakatan akhirnya minimal 2 derajat. Karena sebelum kurang dari 2 derajat belum ada referensinya. (Pengukuran) Masih ideal belum ditemukan yang baru," ujar Ma'rif, di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Selasa (16/6/2015).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Ma'ruf berpendapat, posisi bulan baru ramadan 1436 belumlah terlihat jika merujuk pada hasil pembahasan di Kementerian Agama. Bahkan, apabila ada laporan dari pelaku rukyat yang mengamati hilal mengatakan telah melihat bulan baru patut ditolak. Sebab hal itu dinilai tak mungkin melihat posisi hilal masih normal bulan Sya'ban.
 
"Kalau sekarang di bawah ufuk harus hari Kamis, harus istigmal. Kalau ada yang melihat itu aneh, tidak masuk akal. (Pantauan posisi hilal) Itu hanya memenuhi kewajiban fardu kifayah. Kalau pun dapat harus ditolak, karena tidak mungkin. Kecuali matanya tajam banget," jelas Ma'ruf.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(REN)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif