Sambil berjalan mereka menabuh rebana serta membawa beberapa tulisan mengenai Ramadan, seperti ‘Selamat Datang Ramadhan, Bulan Penuh Berkah’ dan ‘Bulan Puasa Nggak Puasa Ya Malu Lah’.
Para siswa juga menghias sepeda menyerupai bentuk perahu. “Perahu itu menunjukkan bahwa ibadah di bulan puasa ibarat berlayar dengan perahu di lautan. Harus kita sambut dengan hati bahagia,” ungkap Warsito Adnan selaku ketua panitia.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Warsito berharap acara ini dapat membangkitkan semangat warga Kota Solo menyambut datangnya Ramadan. "Semoga masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan hati gembira,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (UWA)