Salah seorang Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) Pemakaman, Sai, mengatakan TPU merupakan jalan alternatif bagi warga sekitar. Jalan tak bisa ditutup total lantaran TPU menghubungkan Pondok Kelapa-Malaka-Pondok Kopi.
"Instruksi dari kepala TPU sebenarnya tutup, kita juga sudah pasang spanduk TPU tutup sementara untuk ziarah," kata Sai di TPU Malaka 1, Jakarta Timur, Kamis, 13 Mei 2021.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dia menduga sebagian besar peziarah yang datang merupakan warga sekitar. Warga mengetahui TPU tidak ditutup total sehingga memanfaatkan untuk zarah.
(Baca: Semua TPU di Jabodetabek Ditutup untuk Ziarah Selama Lebaran)
Namun, TPU Malaka 1 tetap melayani prosesi pemakaman. "Kalau untuk layanan memakamkan tidak akan tutup. Hanya saja TPU Malaka 1 sudah penuh dan tidak melayani pembukaan makam baru sejak 2016, jadi kalau ada keluarga yang dimakamkan di sini sistemnya tumpang," beber dia.
Sementara itu, petugas makam lainnya Yadi, mengatakan pihaknya melayani dua prosesi pemakaman pada hari H Idulfitri. Salah satunya dengan prosedur covid-19.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melarang warga ziarah kubur pada 12-16 Mei 2021. Pelarangan untuk mengantisipasi kerumunan di TPU.
"Kegiatan ziarah kubur ditiadakan mulai tanggal 12 Mei sampai dengan Minggu, 16 Mei," kata Anies usai rapat koordinasi bersama Pangdam Jaya, Kapolda Metro Jaya serta sejumlah kepala daerah di wilayah Jabodetabek di Jakarta.
Seluruh pemakaman di wilayah penyangga Ibu Kota juga bakal ditutup selama periode waktu tersebut. "Seluruh pemakaman di Jabodetabek akan ditutup dari pengunjung untuk ziarah," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (REN)
