Berdasarkan data pos pengamanan terpadu lebaran di Terminal Rawamangun, titik-titik rawan kriminalitas biasanya terjadi di pos penjemputan penumpang dan loket bus. Petugas disiagakan di titik-titik tersebut.
"Dari H-12 sampai dengan hari ini Alhamdulilah tidak ditemukan tindak kriminalitas di sini,"kata anggota Pos Pengamanan Terminal Rawamangun Aiptu Suparlan kepada Metrotvnews.com di Terminal Rawamngun, Jakarta Timur, Sabtu (9/7/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kepala Terminal Rawamangun Bastian mengamini pernyataan Suparlan. Tindakan atisipatif petugas juga berimbas pada hilangnya praktik percaloan di terminal ini.
"Kita semua di sini sudah tersistem jadi enggak ada lagi calo," ucap Bastian.
Nihilnya angka kriminalitas bisa terwujud berkat koordinasi terpadu antara kepolisian dan TNI. Ada sekitar 27 aparat gabungan dari TNI, Brimob, Sabhara, dan Polantas.
"BKO dari kepolisian yang dari Jatibaru namanya lintas jaya itu dua TNI, tiga Brimob, empat Lantas dan dibantu oleh anggota dari Polres dan Polsek di Pospol berjumlah 18 orang," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (OJE)