"Mudik Lebaran merupakan tradisi yang melekat dalam masyarakat Indonesia. Tahun ini, pemerintah mengizinkan masyarakat untuk mudik lebaran, setelah dua tahun tidak diizinkan. Namun mudik harus memperhatikan beberapa hal penting agar perjalanan mudik tetap ramah terhadap anak," ujar Susanto di Jakarta, Sabtu, 30 April 2022.
Pengelola bandara, stasiun, terminal, pelabuhan, dan rest areadiminta meningkatkan keamanan. Sehingga segala potensi yang membahayakan anak bisa diantisipasi selama arus mudik dan balik.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Selain itu pastikan keluarga dan anak tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat sesuai anjuran pemerintah," terang dia.
Jika membawa kendaraan pribadi, pastikan kondisi mobil dalam keadaan prima. Jika mudik mengendarai motor sebaiknya tidak bersama anak, karena berisiko bagi keselamatan anak.
Baca: 1,1 Juta Kendaraan Sudah Meninggalkan Jabotabek
"Persiapkan kebutuhan perjalanan secara baik seperti makanan, minuman, obat-obatan dan vitamin secukupnya. Orang tua dapat membawa mainan atau media edukatif secukupnya dan disukai anak, agar anak nyaman selama perjalanan," jelas dia.
Dia mengingatkan untuk menghindari kerumunan dan desak-desakan, karena rentan bagi kesehatan anak. Para orang tua perlu memastikan anak selalu dalam pantauan.
"Pastikan bagi pemudik beristirahat secukupnya di tempat-tempat yang telah disediakan. Jangan paksakan ketika badan dalam kondisi Lelah. Hal ini untuk mengantisipasi kecelakaan dalam perjalanan. Juga kesehatan anak perlu mendapatkan perhatian," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (LDS)