Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Salah satu kegiatan dalam program Dai Ambassador. Foto: Cordofa.org
Salah satu kegiatan dalam program Dai Ambassador. Foto: Cordofa.org

35 Dai Dikirim ke 5 Benua Syiarkan Zakat

03 Juni 2016 21:02
medcom.id, Bogor: Untuk keempat kalinya lembaga zakat Dompet Dhuafa kembali mengirim dai ke luar negeri selama Ramadan lewat program Dai Ambassador. Sejak 2013 Dompet Dhuafa melalui Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) mengirimkan dai ke luar negeri.
 
Manajer Sosial dan Dakwah Dompet Dhuafa, Ahmad Fauzi Qosim, menjelaskan pada Ramadan 1437 Hijriah ini Dompet Dhuafa memberdayakan 35 Dai Ambassador yang akan bertugas mensyiarkan zakat di lima benua.
 
"Tujuannya menyampaikan pesan-pesan Islam yang rahmatan lil alamin (rahmat bagi semesta alam, red.) dan Islam yang damai. Itu misi utama kita," ujar Fauzi saat melepas para dai di Masjid Al Madinah Dompet Dhuafa, Bogor, Jumat (3/6/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Lima benua yang akan disambangi antara lain Benua Amerika (Amerika Serikat, Kanada dan Suriname), Eropa (Yunani, Italia, dan Perancis). Asia (Malaysia, Singapura, Papua Nugini, Timor Leste, Thailand, Filiphina, Taiwan, Korea Selatan, Hong Kong, Jepang, Macau, dan Tiongkok), Australia (Australia dan Selandia Baru), dan Afrika.
 
“Untuk Benua Afrika, kami memanfaatkan jaringan dai Cordofa yang saat ini sedang mengikuti studi pascasarjana di Al-Azhar Kairo, Mesir, melalui beasiswa pendidikan Dompet Dhuafa,” kata Fauzi.
 
Sebelum diterjunkan, para dai terlebih dulu dibekali pelatihan dari jajaran Dewan Syariah, direksi, serta manajemen Dompet Dhuafa. Pelatihan meliputi pembahasan ziswaf (zakat, infak, sedekah, dan wakaf), fiqih minoritas, fiqih ikhtilaf, pemberdayaan ziswaf, diplomasi kemanusiaan, serta sejumlah latihan lain.
 
Dompet Dhuafa bekerja sama dengan sejumlah mitra seperti KBRI dan KJRI di luar negeri, NGO lokal, dan kantor perwakilan atau cabang Dompet Dhuafa di luar negeri.
 
Selama di luar negeri, selain mengisi kajian keislaman, para dai menjadi imam salat tarawih dan salat ied, membina mualaf, mensyiarkan zakat, memperluas pengembangan jaringan dakwah internasional, menginisiasi Islamic Learning Center di berbagai negara, dan menjadi diplomat kemanusiaan untuk masyarakat dunia.
 
Presiden Direktur Dompet Dhuafa Filantropi, Ahmad Juwaini, menuturkan Cordofa merupakan salah satu program Divisi Intervensi Sosial dan Dakwah Yayasan Pemberdayaan Dompet Dhuafa yang dibentuk untuk mewujudkan masyarakat dunia yang beradab melalui pelayanan, pembelaan, dan pemberdayaan berdasarkan prinsip-prinsip Islam melalui peran dai dan daiyah.
 
“Cordofa bertujuan menjadi gerakan dakwah Islam dunia yang mendorong perubahan tatanan dunia yang lebih harmonis. Mentransformasikan konsep Islam rahmatan lil alamin demi terwujudnya religiusitas masyarakat,” kata Ahmad.
 
Cordofa sebagai salah satu asosiasi dai/daiyah yang dicanangkan pada 2012 dan melibatakan juru dakwah dari berbagai organisasi masyarakat Islam.“Dai Ambassador hanyalah salah satu program di antara program dakwah yang dijalankan Cordofa," katanya.
 
Beberapa program lainnya adalah Dakwah Nusantara di daerah-daerah terpencil dan pedalaman melalui Bina Sahabat Pedalaman seperti di Suku Akit Kepulauan Meranti Riau, Suku Baduy Provinsi Banten, Suku Anak Dalam Jambi, Bangka Belitung, Labuhan Bajau Mentawai, Solok Selatan Sumatera Barat, dan Sebatik Kalimantan Timur.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(UWA)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif