Pertanyaan: Kakak saya suka fitnes. Dia suka lihat perempuan berpakaian minim saat fitnes. Apakah itu membatalkan puasa?
Jawaban oleh M. Hidayat, pakar syariah
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Suatu ketika Rasul kedatangan ipar beliau bernama Asma binti Abi Bakar, baru memasuki usia akil baligh dan pakaiannya tertutup tapi sedikit tipis. Nabi memalingkan wajahnya dan mengatakan kalau sudah akil baligh yang boleh terlihat hanya wajah dan telapak tangan.
Artinya, memakai pakaian sekali pun tertutup tapi tipis atau membentuk itu larangan yang prinsipil bagi yang menggunakan atau yang melihat dengan sengaja.
Dosa itu ada yang bisa direncanakan, ada juga yang sifatnya terdesak.
Kita tahu lingkungan fitnes seperti itu. Ketika berpuasa kalau ingin menjaga agar pahala tidak berkurang, tidak datang (ke tempat fitnes) saat berpuasa dan cari waktu lain. Artinya tinggal bagaimana pilihan waktu dan prioritas.
Kalau sifatnya terdesak, kita tidak bisa menghindar, itu dimaafkan. Asal jangan pandangan pertama dilanjutkan ke pandangan kedua. Pandangan pertama dimaafkan, pandangan kedua yang berdosa. Apalagi menatap lebih lama, itu jadi maksiat dan membatalkan puasa.
Prinsipnya olahraga ajaran agama, namun jangan melanggar nilai ibadah puasa. (Metro TV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (TRK)
